Berita Viral
Proposal Prabowo Ditolak, Ketua Komisi I DPR Minta Menhan Berhati-hati Bicara Konflik Rusia-Ukraina
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid, meminta Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, untuk berhati-hati dalam menyampaikan opini, khususnya terkait ko
Ia mengatakan harus ada kedamaian yang adil, bukan kedamaian penyerahan diri, dikutip dari Reuters.
“Kita perlu membawa perdamaian ke Ukraina, tetapi itu harus menjadi perdamaian yang adil, bukan perdamaian penyerahan,” kata Borrell, mengomentari usulan Indonesia.
Prabowo: Indonesia Bersikap Netral
Prabowo mengatakan Indonesia tidak berusaha memihak siapa yang benar atau salah dalam perang itu.
Dia menegaskan kembali, bangsa Indonesia memilih di PBB untuk menentang invasi Rusia, dikutip dari AFR.
Namun dia mengatakan penghentian permusuhan dalam konflik itu penting, menyebutkan daftar negara-negara Asia dan Afrika yang telah menderita akibat perang dalam beberapa dekade terakhir.
“Tanyakan kepada teman-teman Vietnam kami, saudara-saudara Vietnam kami, tanyakan kepada saudara-saudara Kamboja kami, tanyakan kepada mereka berapa kali mereka telah diserbu,” kata Prabowo.
“Tanyakan kepada orang Indonesia sudah berapa kali mereka diserbu. Kami tahu perang. Kami ingin menyelesaikan, kami ingin membantu, tapi sekali lagi terserah kedua belah pihak. Untuk apa Perserikatan Bangsa-Bangsa jika bukan penyelesaian konflik,” lanjutnya.
(*/Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Prabowo Subianto
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid
Shangri-La Dialogue ke-20 di Singapura
Rusia
Ukraina
Proposal Prabowo Ditolak Ukraina
| TRAGEDI Kematian Ibu Muda Irene Sokoy Akibat Penolakan Empat Rumah Sakit |
|
|---|
| VIRAL Pria Pamer Pakai Mobil Barang Bukti Hingga Ngaku Anak Anggota Propam, Kini Sebut Diintimidasi |
|
|---|
| SOSOK Ayah Tiri Alvaro, Sempat Pura-pura Ikut Mencari Kini Ditangkap Sebagai Pembunuh, Kakek: Kedok |
|
|---|
| Nasib Pilu Siswa SD Alami Kekerasan di Sekolah Akhirnya Meninggal di RS,MAR Ditendang Sering Dibully |
|
|---|
| Polemik Gapura Gedung Sate Rp 3,9 Miliar, Pelestarian Situs Budaya Justru Cuma Rp 156 Juta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Prabowo-Subianto-di-Singapura.jpg)