Pembunuhan Sadis

Temuan Kepala Wanita dalam Plastik Hitam, Ternyata Dimutilasi Kekasih, Motif Kesal Ditagih Utang

Setelah itu, si pria membeli dua mesin pemotong batu untuk membuang jenazah dan memenggal kepala dari bagasi dan menyimpannya di plastik hitam.

Istimewa
Ilustrasi mutilasi. Temuan Kepala Wanita dalam Plastik Hitam, Ternyata Dimutilasi Kekasih, Motif Kesal Ditagih Utang 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang pria telah ditangkap di Hyderabad, India karena membunuh pasangannya.

Dikutip dari India Times, Selasa (30/5/2023) pria yang diidentifikasi sebagai B. Chandra Mohan itu tak hanya membunuh saja, tetapi juga memutilasi tubuh pasangannya tersebut.

B. Chandra Mohan pun akhirnya ditangkap setelah polisi melakukan penyelidikan terhadap kepala wanita yang ditemukan di pembuangan sampah.

"Pada 17 Mei, kami menerima pengaduan dari seorang pekerja GHMC yang menginformasikan bahwa menemukan sesuatu di tempat pembuangan sampah di seberang Balai Komunitas Afzal Nagar, dekat sungai Musi, di samping jalan Theegalguda, " ujar DCP South Kata CH Rupesh zona timur.

"Dia menemukan satu kepala wanita tak dikenal dalam penutup hitam," lanjutnya.

Selama penyelidikan, polisi berhasil mengidentifikasi almarhum.

Polisi pun melacak pembunuhnya menggunakan CCTV dan bukti lainnya.

Membunuh Pasangan Karena Kesal Ditagih Utang

Menurut polisi, korban tersebut, Y Anuradha Reddy, adalah kekasih tersangka, Mohan, seorang pedagang saham online yang belum menikah.

Polisi mengatakan bahwa dia menjadi dekat dengan Mohan beberapa tahun lalu dan mulai tinggal bersamanya di rumahnya di koloni Chaitanya Puri di Dilsukhnagar.

Sejak 2018, terdakwa mengambil uang dalam jumlah besar, hampir Rs. 7 lakh, dari almarhum.

Tetapi Mohan tidak mengembalikan jumlahnya meskipun Y Anuradha Reddy meminta uangnya berulang kali.

Menurut polisi, Mohan menyusun rencana untuk membunuh Anuradha setelah dia bersikeras untuk mendapatkan kembali uangnya.

Polisi mengatakan bahwa tersangka membunuh wanita itu pada 12 Mei dalam acara yang telah direncanakan sebelumnya.

"Sesuai rencana, pada 12 Mei sore, terdakwa bertengkar dengan almarhum tentang masalah pembayaran dan menyerangnya dengan pisau," kata polisi.

"Dan menyebabkan luka tusukan di dada dan perutnya, sebagai akibat dari yang dia meninggal di tempat," lanjutnya.

Kemiripan dengan Pembunuhan Shraddha Walkar

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved