Hadir di Talkshow Medan Kolaborasi, Bobby Sebut Mampu Menjaga Kestabilan Inflasi di Kota Medan

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN-Kegiatan Talkshow Medan Kolaborasi yang digelar oleh Walikota Medan Bobby Nasution berlangsung meriah di Tiara Convention Center Medan, Jalan Cut Mutia Nomor 1 Medan, Selasa (16/5/2023)

Berdasarkan pantauan Tribun Medan, kegiatan yang turut mengundang Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, artis milenial Onadio Leonardo, serta pemandu acara Babe Cabiita dan Wanda Wandow tersebut berhasil mengundang gelak tawa para peserta seminar.

Terlihat ruangan talkshow yang dibuka secara gratis ini dipenuhi oleh sejumlah masyarakat kota Medan yang didominasi oleh anak muda. 

Kegiatan tersebut diawali dengan penampilan dari para komika Medan yaitu Samuel dan Ilham Abay dengan melakukan roasting terhadap dua walikota muda itu. 

Tidak membenarkan roastingan dari para komika, putra sulung Presiden Jokowi tersebut langsung memperlihatkan pencapaian Surakarta pada masa pimpinannya. 

Dia menjelaskan waktu pertama kali dirinya menjabat sebagai Walikota Surakarta pertumbuhan ekonominya minus dan sekarang di Jawa, Surakarta termasuk paling tinggi pertumbuhan ekonominya karena telah mencapai 6.25 persen.

"Di Jawa kita termasuk paling tinggi karena pertumbuhan ekonominya 6.25 persen, kalau nasional cuma 5.3 persen, jadi di roasting seperti itu sebenarnya saya tidak terima, tapi gak papa besokan saya pulang ke Solo, itu tadi yang bedua saya belikan tiket saja biar bisa melihat perkembangan-perkembangan yang ada di Solo," Jelasnya. 

Tak mau kalah, Bobby Nasution juga menjelaskan bahwa dirinya mampu menjaga kestabilan inflasi di Kota Medan yang merupakan pengaruh inflasi terbesar di Sumut. 

Hal ini disampaikan Bobby berdasarkan dari data Bank Indonesia (BI) Sumut yang menunjukkan Kota Medan memengaruhi sebesar 83 persen lebih dari inflasi Sumut.

“Jadi kalau inflasi Medan goyang Sumut juga goyang,” ucap Bobby hal ini dikarenakan Kota Medan merupakan ibukota Provinsi Sumut.

Dirinya juga menyebutkan untuk Pendapatan Anggaran Daerah Kota Medan berasal dari pajak dan retribusi.

“Dimana kita tahu bahwasannya kita ada Pelabuhan Belawan, yang dimana Medan bagian Utara menjadi penghasilan uang terbanyak dibidang industri. Tetapi, kalau di Pariwisata sedang kita upayakan,” jelas Bobby.

Bobby menargetkan hingga tahun 2024 masa jabatannya, Kota Medan akan membangun dua Underpass dan dua Flyover.

“Nanti ada tambahan dari Kementrian satu Underpass,” kata Bobby.

(cr10/tribun-medan.com)