Viral Sewa Privasi 8 Gerbong Kereta Api Rute Bandung-Surabaya, Penumpang Ini Habiskan Uang Segini

TRIBUN-MEDAN.COM – Viral di media sosial unggahan seseorang yang memperlihatkan Kereta Api Luar Biasa (KLB) disewa secara privasi.

Melalui unggahan yang memperlihatkan Kereta Luar Biasa (KLB) SMAN 3 Bandung itu berangkat dari Stasiun Bandung ke Surabaya Gubeng.

Pengunggahpun heran dan menanyakan terkait harga sewa yang dikeluarkan oleh untuk menyewa Kereta Api Luar Biasa (KLB) tersebut.  

“Kira2 berapa Harga Sewa satu Rangkaian," demikian pertanyaan dari pengunggah yang tulisnya melalui keterangan foto unggahan.

Dalam unggahan, turut dibagikan foto yang menampilkan plakat di kereta api bertuliskan "KLB SMAN 3 Bandung".

Relasinya sendiri dari Stasiun Bandung ke Surabaya Gubeng.

Baca juga: Kanit Reskrim Akhirnya Buka Mulut Soal Begas Sadis yang Nyaris Tebas Pengendara Motor Pakai Klewang

Baca juga: Siap Diadopsi Antonio Dedola, Inilah Sosok Ayah Kandung Lolly, Anak Pejabat dan Alasan Cerai Dikuak

Saat dikonfirmasi, Manager Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung Mahendro Trang Bawono membenarkan bahwa pihak SMAN 3 Bandung menyewa kereta api untuk perjalanan dari Bandung ke Surabaya.

Dari informasi yang dia terima, SMAN 3 Bandung melalui pihak ketiga dalam hal ini travel, menyewa kereta api ke KAI dalam rangka study tour ke Bali.

"Yang menghubungi kami (KAI) itu bukan dari pihak SMAN 3 (bandung) langsung, tapi dari pihak ketiga, infonya dari pihak travel," kata Mahendro, dikutip dari Kompas.com.

Namun, Mahendro menjelaskan, kereta api yang disewa hanya sampai Stasiun Surabaya Gubeng.

Pihak SMAN 3 Bandung melanjutkan perjalanan ke Bali menggunakan bus.

"Hari keberangkatannya Jumat, 12 Mei 2023 dari Bandung jam 06.20 WIB sampai Surabaya 17.06 WIB," lanjut dia.

Dia mengatakan, pihak SMAN 3 Bandung menyewa tujuh kereta eksekutif dengan jumlah penumpang 350 orang.

Adapun fasilitas yang didapatkan tidak jauh berbeda dengan kereta api kelas serupa.

"Fasilitas yang didapatkan sih sebenarnya hampir sama dengan kereta api pada umumnya, kalau KLB ini menangnya lebih ke privasi dan fleksibilitas," tambah dia.