Konser Coldplay

5 Fakta Menarik Konser Music of the Spheres World Tour Coldplay, di Indonesia November Mendatang

Coldplay saat ini sedang menjalani tur global kedelapan mereka yang bertajuk Music of the Spheres World Tour.

Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Randy P.F Hutagaol
instagram/ @coldplay
Grup Band Coldplay 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Coldplay saat ini sedang menjalani tur global kedelapan mereka yang bertajuk Music of the Spheres World Tour. Konser ini sekaligus menandai kembalinya band ini ke panggung musik setelah pandemi.

Kabar baiknya, Coldplay juga akan tampil di Indonesia pada 15 November 2023, yang telah dikonfirmasi oleh promotor lokal PK Entertainment.

Coldplay resmi mengumumkan akan menggelar konser di Indonesia
Coldplay resmi mengumumkan akan menggelar konser di Indonesia (HO)

Berikut fakta menarik dari konser Coldplay kali ini:

1. Tema Sustainability

Fakta menarik dari konser Music of the Spheres World Tour adalah adanya tema Sustainability.

Sustainability itu sendiri adalah tentang meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Coldplay berusaha keras untuk mengurangi jejak karbon dari konser mereka.

Coldplay telah menggunakan formula baru untuk mengurangi bahan kimia berbahaya saat menggunakan kembang api dan confetti selama pertunjukan mereka.

Coldplay juga telah mengganti xyloband dan gelang bercahaya yang digunakan pada konser sebelumnya dengan fixmob, yang lebih aman bagi lingkungan.

2. Perjanjian Reboisasi

Selain itu hal menarik dari konser coldplay kali ini adalah melakukan aksi penghijauan dengan menanam pohon.

Pada konser ini, Coldplay bermitra dengan beberapa organisasi lingkungan, termasuk One Tree Planted, Clientless, dan Grantham Institute. Band asal London ini menandatangani perjanjian penghijauan. Untuk setiap tiket yang terjual, mereka berjanji untuk menanam satu pohon.

Coldplay memulai tur mereka di Costa Rika pada tahun 2020, dan hingga saat ini, mereka telah menjual jutaan tiket dan memecahkan rekor jumlah penonton.

3. Fasilitas untuk Tuna Netra

Coldplay juga menyediakan aplikasi mobile gratis untuk diunduh oleh para penggemar. Aplikasi ini digunakan untuk menghitung total jejak karbon yang dihasilkan oleh para penonton konser, dan juga digunakan untuk mendorong orang-orang untuk memilih opsi perjalanan yang ramah lingkungan.

Band ini juga menyediakan dua penerjemah bahasa isyarat untuk para penonton tuna rungu dan tuna wicara, serta menyediakan panggung khusus untuk para tuna netra.

4. Lagu-lagu yang Fantastis

Dalam konser ini, Coldplay menyanyikan berbagai lagu yang mengejutkan para penonton, dan tata cahaya dengan Pixmob membuat konser ini semakin spektakuler. Saat Coldplay menyanyikan lagu-lagu andalan mereka, seakan-akan mereka terhubung erat dengan para penggemarnya.

Beberapa lagu yang dinyanyikan Coldplay di konser Music of the Spheres World Tour adalah "Yellow", "The Scientist", "Fix You", "Viva la Vida", "Paradise", "Clarks", "Adventure of a Lifetime", dan "My Universe".

5. Aksi Melamar Pasangan

Setiap konser pasti selalu ada kejadian yang tak biasa. Pada konser Coldplay kali ini ada seorang penggemar yang melamar kekasihnya. Disaksikan oleh band kesukaannya dan ditonton oleh ribuan manusia membuat momen lamaran tersebut tak terlupakan. Chris Martin juga membantu berlangsungnya proses lamaran tersebut.

Bahkan sepasang kekasih itu juga naik ke panggung. Tak hanya itu Coldplay juga menyanyikan lagu sebagai pengiring momen tersebut agar terkesan jauh lebih romantis.

(cr30/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved