Pakpak Bharat

Serahkan E-KTP Permulaan Bagi Ratusan Pelajar, Ini Pesan Bupati Pakpak Bharat Franc Tumanggor

Bupati Franc Bernhard Tumanggor berpesan kepada para pelajar ini agar berhati-hati dalam menggunakan kartu identitas diri termasuk KTP Elektronik

Editor: AbdiTumanggor
Diskominfo Pakpak Bharat
Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor membagikan ratusan Kartu Tanda Penduduk Elektronik Permulaan bagi pelajar di SMA N 1 Sitellu Tali Urang Julu, Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Rabu (3/5/2023). 

TRIBUN-MEDAN.COM - Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor membagikan ratusan Kartu Tanda Penduduk Elektronik Permulaan bagi pelajar di SMA N 1 Sitellu Tali Urang Julu, Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Rabu (3/5/2023).

Dalam kesempatan ini Bupati Franc Bernhard Tumanggor berpesan kepada para pelajar ini agar berhati-hati dalam menggunakan kartu identitas diri termasuk KTP Elektronik yang baru diterima hari ini.

"Berhati-hatilah dalam menggunakan kartu identitas seperti KTP Elektronik ini, pergunakan sebaik-baiknya,"pesan dia.

E-KTP Permulaan Bagi Pelajar
Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor membagikan ratusan Kartu Tanda Penduduk Elektronik Permulaan bagi pelajar di SMA N 1 Sitellu Tali Urang Julu, Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Rabu (3/5/2023). (Diskominfo Pakpak Bharat)

Bupati Franc Tumanggor juga menjelaskan, bahwa dengan telah dimilikinya kartu identitas kependudukan ini artinya para pelajar ini telah memiliki hak pilih dalam pesta demokrasi serentak di tahun 2024 mendatang.

"Maka berhati-hati jugalah dalam menggunakan hak pilihmu, jangan tergoda oleh iming-iming uang dan sebagainya, gunakan hak pilihmu dengan sebaik-baiknya,"ujar dia.

Bupati Franc Tumanggor dan Pelajar Pakpak Bharat
Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor membagikan ratusan Kartu Tanda Penduduk Elektronik Permulaan bagi pelajar di SMA N 1 Sitellu Tali Urang Julu, Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Rabu (3/5/2023). (Diskominfo Pakpak Bharat)

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pakpak Bharat, Petrus Saragih, melalui Sekretaris Dinas Sohmi Pliten Tiolinda Hutagalung, menjelaskan, pemberian Kartu Identitas Kependudukan ini merupakan bagian dari skema layanan jemput bola yang diterapkan sejak lama sebagai salah satu bentuk layanan di Instansi ini.

"Terkadang masyarakat kita, karena kesibukannya sehingga tidak punya waktu untuk datang ke kantor untuk mengurus segala kelengkapan dan administrasi kependudukannya, sehingga kami terapkan skema layanan jemput bola ini, kami datangi mereka di tempat masing-masing,"jelas dia.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved