Berita Viral

Viral Cerita Dokter Periksa Mayat Wanita Simpanan, Padahal Baru Meninggal Sudah Penuh Belatung

Dokter Spesialis Forensik Stephanie Yulianto menceritakan pengalaman salah satu kasus aneh yang dialaminya di ruang autopsi.

TRIBUN MEDAN/HO
Ilustrasi Mayat 

Dari keterangan yang akhirnya Stephanie dapatkan diketahui bahwa wanita tersebut adalah wanita simpanan atau sugar baby dari seorang pria yang memiliki kedudukan dan cukup kaya.

"Beberapa bulan sebelumnya, istri sah dari laki-laki tersebut sempat datang ke kos korban, melabrak korban dan saat itu korban sedang bersama si sugar babynya ini," katanya.

Tapi waktu dilabrak katanya si pria justru membela korban. "Dan bahkan istri sahnya diusir.

"Setelah kejadian tersebut dia menjalani kehidupan seperti biasa, sama sekali tak terganggu" kata Stephanie.

Tapi, tidak lama setelah itu kesehatan korban mulai memburuk.

Korban bahkan sempat berobat ke dokter hingga pengobatan alternatif tapi tidak kunjung sembuh hingga ditemukan meninggal dunia.

Belatung di Mayat Baru Meninggal Tak Masuk Akal

Menurut Stephanie penemuan belatung yang mengerubungi alat vital korban cukup sulit dijelaskan secara medis.

Apalagi, belatung tidak bisa bertahan hidup di atas suhu 30 derajat celcius.

Sementara suhu tubuh manusia biasanya antara 36-37 derajat celcius.

Apakah yang dialami wanita itu karena disantet, Stephanie tidak bisa menjelaskan mesti pernah mendengar soal itu.

"Belatung atau Larva lalat maksimal tuh bisa bertahan hidup disebut 30 derajat celcius, kalau di atas suhu 30 derajat celcius itu nggak akan bisa bertahan hidup, apalagi berkembang biak. Jadi, saya nggak bisa menemukan penjelasan kenapa kok sampai ada belatung begitu banyaknya,” ungkapnya.

"Kalau dari segi metafisika, saya pernah dengar memang ada salah satu jenis santet, dimana pengirimnya itu bisa memasukkan lalat atau parasit lain ke dalam tubuh korbannya. Tapi, lagi-lagi kalau berurusan sama metafisika itu sudah diluar kewenangan saya sebagai dokter forensik, dan saya tidak bisa mendapat penjelasan medisnya," ujar Stephanie Yulianto.

(*/ Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved