Kapolres Tancapkan Sangkur
Profil AKBP Yudha Pranata, Kapolres yang Viral Tancapkan Sangkur Diduga Untuk Intimidasi!
AKBP Yudha Pranata yang menancapkan sangkurnya di atas meja saat berdialog dan bertemu dengan warga pemilik tanah di titik nol Waduk Lambo.
TRIBUN-MEDAN.COM - Viral di media sosial, sosok AKBP Yudha Pranata yang menancapkan sangkurnya di atas meja saat berdialog dan bertemu dengan warga pemilik tanah di titik nol Waduk Lambo.
Nama AKBP Yudha ini menjadi perbincangan banyak orang karena pro kontra dengan berbagai kontroversi dengan gaya kepemimpinannya di ranah hukum Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sosok AKBP Yudha sebagai Kapolres Nagekeo, membawahi daerah Aesesa, Namgaroro, Boawae, Mauponggo, Wolowae, Keo Tengah dan Asesa Selatan.
Dari pangkatnya, AKBP Yudha merupakan Perwira Menengah (Pamen) Polri.
Ia menjabat sebagai Kapolres Nagekeo, Polda NTT sejak (24/1/2022).
Jabatan tersebut ia dapatkan usai menggantikan kapolres sebelumnya, yakni AKBP Agustinus Hendrik Fai.
Sebelum menjabat sebagai Kapolres Nagekeo, AKBP Yudha adalah Kabag Binopsnal Direskrimum Polda NTT.
Sebagai informasi, AKBP Yudha Pranata ini jadi sorotan warganet usai aksi yang diduga bentuk intimidasi kepada warga agar melepaskan lahan mereka untuk dijadikan waduk.
Dalam video, tampak AKBP Yudha tengah berdialog dengan masyarakat pemilik lahandi proyek lokasi titik nol Waduk Lambo, Nagekeo.
Namun, ia kemudian terlihat marah dan mengeluarkan sangkur dari pinggangnya sembari menancapkan senjata tersebut di atas meja.
Sontak perbuatan AKBP Yudha ini langsung membuat warga yang hadir terdiam.
Karena hal tersebut, Kapolda NTT, irjen Johanis Asadoma langsung menurunkan tim gabungan ke Nagekeo untuk melakukan investigasi.
“Tim gabungan dari Polda NTT sudah ke lokasi dan melakukan investigasi di Nagekeo,” kata Irjen Johanis Asadoma, Jumat (28/4/2023). (*)
| Disindir PSI soal Nenek-nenek Puluhan Tahun Jabat Ketum Partai, PDIP: Jokowi Jilat Ludahnya Sendiri |
|
|---|
| Ayah Tiri Alvaro Ditemukan Tewas dalam Sel, Terduga Pembunuh Diduga Akhiri Hidup Usai Diinterogasi |
|
|---|
| Kejatisu Sita Lagi Rp 113 Miliar Uang Korupsi Penjualan Aset PTPN ke Ciputra Land |
|
|---|
| Legenda PSMS Medan dan Mantan Kiper Timnas Indonesia Ronny Pasla Meninggal Dunia |
|
|---|
| Dalami Penemuan Mayat Pria yang Membusuk di Medan Helvetia, Polisi Temukan 2 Kartu Identitas |
|
|---|