Cuaca Panas

Daftar Lengkap 20 Wilayah dengan Suhu Terpanas di Indonesia Hari Ini, Suhu Maksimum 35,4 Derajat

Suhu tertinggi yang dipantau BMKG capai 35,4 derajat Celsius pada Sabtu (29/4/2023). Berikut daftar lengkap 20 wilayah di Indonesia dengan suhu panas.

TRIBUN MEDAN
ILUSTRASI - Warga menggunakan payung untuk menghindari teriknya panas matahari di Jalan Agus Salim, Kota Medan. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Cuaca panas yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia masih dirasakan oleh masyarakat. Terbaru, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG kembali mengumumkan deretan wilayah berdasarkan lokasi Stasiun Meteorologi atau Balai Besar Meteorologi di Indonesia yang memiliki suhu panas maksimum harian.

Adapun kali ini, BMKG mengumumkan bahwa suhu maksimum harian 20 wilayah di Indonesia pada Sabtu (29/4/2023)

Suhu tertinggi yang dipantau BMKG mencapai 35,4 derajat Celsius. Tidak heran kalau banyak warganet yang masih mengeluhkan suhu udara panas di kota atau lokasi tempat tinggalnya.

Berikut 20 kota atau wilayah di Indonesia dengan cuaca panas:

  1. Stasiun Meteorologi Mutiara Sis-Al Jufri suhu udara maksimum 35,4 derajat celsius
  2. Stasiun Meteorologi Sentani suhu udara maksimum 35,0 derajat celsius
  3. Stasiun Meteorologi Beringin suhu udara maksimum 34,9 derajat celsius
  4. Stasiun Meteorologi Djalaludin suhu udara maksimum 34,6 derajat celsius
  5. Stasiun Meteorologi Kertajati suhu udara maksimum 34,6 derajat celsius
  6. Stasiun Meteorologi Nunukan suhu udara maksimum 34,5 derajat celsius
  7. Stasiun Meteorologi Radin Inten Ii suhu udara maksimum 34,4 derajat celsius
  8. Stasiun Klimatologi Jambi suhu udara maksimum 34,4 derajat celsius
  9. Stasiun Klimatologi Nusa Tenggara Timur suhu udara maksimum 34,3 derajat celsius
  10. Stasiun Meteorologi Sultan Syarif Kasim Ii suhu udara maksimum 34,2 derajat celsius
  11. Stasiun Meteorologi  Maritim Serang suhu udara maksimum 34,2 derajat celsius
  12. Stasiun Geofisika Deli Serdang suhu udara maksimum 34,2 derajat celsius
  13. Stasiun Meteorologi Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan suhu udara maksimum 34,1 derajat celsius
  14. Stasiun Meteorologi Tarempa suhu udara maksimum 34,0 derajat celsius
  15. Stasiun Meteorologi Maritim Panjang suhu udara maksimum 34,0 derajat celsius
  16. Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas suhu udara maksimum 34,0 derajat celsius
  17. Stasiun Meteorologi Japura suhu udara maksimum 33,8 derajat celsius
  18. Stasiun Meteorologi El Tari suhu udara maksimum 33,8 derajat celsius
  19. Stasiun Meteorologi Gamar Malamo suhu udara maksimum 33,8 derajat celsius
  20. Stasiun Klimatologi Banten suhu udara maksimum 33,8 derajat celsius

Sebelumnya juga diberitakan, sebagian besar wilayah Indonesia mengalami suhu panas ekstrem selama beberapa pekan ini.

Namun dalam hal ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi puncak dan berakhirnya panas ekstrem di Indonesia.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi suhu panas kemungkinan akan membaik dan berakhir pada April dan Mei nantinya.

Sedangkan untuk puncak suhu panas yang telah berlangsung selama beberapa hari ini dapat dikatakan sebagai puncak suhu panah, yang mana biasanya Matahari akan melintas di khatulistiwa pada Maret dan September setiap tahunnya sehingga temperatur suhu naik lebih hangat dari biasanya.

Disampaikan Kepala Pusat Layanan Informasi Iklim Terapan BMKG Ardhasena Sopaheluwakan, ia menjelaskan bahwa Indonesia berada di wilayah tropis, di mana sepanjang tahun suhu temperatur rata-ratanya adalah 25 derajat Celsius di pagi hari dan 33-34 derajat Celsius di siang hari.

Meskipun demikian, ada dua periode dalam satu tahun ketika Matahari melintas dan mendekati Khatulistiwa. "Sebagai efeknya, misal ketika Matahari melintasi mendekati khatulistiwa pada akhir Maret, maka dua bulan berikutnya yaitu April dan Mei suhu atau temperatur di sekitar wilayah Indonesia itu akan naik dan terasa lebih panas," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (28/4/2023).

"Namun memang ada jedanya dan tidak naik secara langsung. Itu kalau kita sebut adalah salah satu akibat dari gerak semu Matahari," sambungnya.

Ia menyampaikan bahwa biasanya Matahari akan melintas di khatulistiwa pada Maret dan September setiap tahunnya.

"Jadi, periode panas yang dirasakan sekarang di Indonesia akhir-akhir ini adalah konsekuensi dari gerak semu Matahari yang berlangsung biasanya pada April dan Mei setiap tahunnya yang berakibat pada temperatur suhu menjadi lebih hangat dari biasanya," katanya.

Ardhasena menyampaikan bahwa cuaca panas dirasakan oleh sebagian besar wilayah di Indonesia yang intensitas panasnya juga hampir sama rata.

"Matahari kan lokasinya sama jauhnya, jadi tidak ada pembedaan. Barangkali yang membedakan suhu di setiap wilayah itu berbeda, adalah letak geografis,"  kata dia.

Di mana wilayah-wilayah yang berada di dataran rendah akan menjadi lebih hangat dibandingkan dengan wilayah yang ada di dataran tinggi.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved