Petugas SPBU Dianiaya Dua Orang Pria, Bermula saat Petugas Menolak Beri Tukaran Uang ke Pelaku

TRIBUN-MEDAN.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang petugas SPBU dianiaya oleh dua orang pria tak dikenal viral di media sosial.

Aksi penganiayaan yang dilakukan oleh dua orang pria terhadap petugas SPBU itu diduga terjadi di Kecamatan Kangen, Pekalongan, Jawa Tengah pada Sabtu (22/04/2023) pukul 01.35 dini hari.

Aksi tak terpuji itu berhasil terekam CCTV SPBU dan kini video tersebut viral dan beredar di media sosial.

Dalam rekaman CCTV tersebut, tampak seorang petugas SPBU tengah bekerja melayani pelanggan yang datang untuk mengisi BBM.

Saat tengah sibuk mengisi BBM pelanggan, dua orang pria bermotor tiba-tina datang menghampiri petugas tersebut.

Dua orang pria itu kemudian turun dari motor berwarna merah yang dikendarai mereka dan langsung menghajar petugas SPBU itu.

Petugas yang tak memberi perlawanan itu sontak terkejut dengan kejadian yang dialaminya. Ia kemudian berlari menghindari dua pria tak dikenal itu.

Meski sudah berusaha menghindari dua pelaku, kedua pelaku terus mengejar petugas SPBU tersebut.

Aksi dua orang pria tersebut sempat dihentikan oleh petugas SPBU lainnya dan juga para pelanggan yang menyaksikan.

Namun, bukannya berhenti, dua orang pria tersebut malah semakin membabi buta dan kemudian mengobrak-abrik SPBU.

Berdasarkan informasi yang beredar, aksi penganiayaan terhadap petugas SPBU itu bermula saat dua pelaku berboncengan naik motor jenis Honda PCX berwarna merah datang dan ingin menukar uang ke petugas SPBU.

Namun, lantaran sudah malam dan uang sudah disetor, jumlah uang pecahan receh terbatas sehingga petugas SPBU tak bisa menukarkan uang pelaku.

Kedua pelaku sempat pergi dari lokasi, namun keduanya kembali lagi ke SPBU dan melakukan penganiayaan terhadap petugas.

"Menurut informasi, saat itu dua orang pria berboncengan naik motor pcx warna merah mau nukar uang receh ke petugas spbu, tapi karena shift malam uang sudah di setor, jadi recehan terbatas petugas tdk bisa ngasih karena akan dipakai kembalian," isi narasi dalam keterangan unggahan instagram @medsoszone.

"Entah kenapa, setelah itu mereka datang lagi dan menganiaya petugas spbu," lanjut @medsoszone.