Rombongan Pengantar Jenazah dan Pengendara Adu Jotos di Jalan, Pengendara Motor Dipukul Pakai Kayu

TRIBUN-MEDAN.com – Beredar di media sosial video adu jotos antara rombongan pengantar jenazah dan pengendara di Jalan Urip Sumoharjo, Kelurahan Panaikang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar pada Sabtu (15/4/2023) siang.

Momen adu jotos antara rombongan pengantar jenazah dan pengendara itu sempat diabadikan oleh seorang pengendara lainnya yang terjebak karena keributan tersebut.

Video adu jotos antara rombongan pengantar jenazah dan pengendara itu diunggah oleh pemilik akun Instagram @terang_media.

Aksi mereka sontak membuat sejumlah pengendara tak dapat melintas saat itu.

Bahkan salah satu pria yang terlibat dalam keributan itu ada yang nekat membawa kayu panjang dan tak segan-segan menyerang seorang pengendara sepeda motor.

Tak terima diserang demikian membuat pengendara tersebut langsung mengambil alih kayu itu dan hendak melakukan pembalasan.

Sejumlah pengendara yang melintas tampak berusaha meminggirkan sepeda motor yang terparkir asal di tengah jalan hingga membuat kemacetan saat itu.

Kericuhan yang diawali dengan adu mulut itu berujung pada aksi kejar-kejaran antar kedua belah pihak.

Dikutip dari Tribun Makassar, Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS mengatakan hal tersebut memang kerap kali terjadi di Kota Makassar.

Hal itu pula yang membuat jajaran Polrestabes Makassar selalu memberikan imbauan kepada warga yang hendak mengantar jenazah agar meminta pengawalan dari polisi terdekat.

"Kami selalu mengimbau agar pengantar jenazah meminta pengawalan dari polisi terdekat saat pengantaran, karena itu gratis," jelas Lando.

Para pengantar jenazah juga diimbau agar tak membawa benda-benda yang dapat membahayakan orang lain atau merusak kendaraan.

Unggahan ini pun menuai beragam komentar dari warganet yang menyoroti kejadian tersebut.

“Pengantar mayat seketika berubah jadi setan-setan preman, bagi yang ga minggir dikeroyok,” tulis @boysandy3461.

“Tapi beneran heran deh gue sama yang suka jadi pengantar jenazah, kenapa ga bisa santai aja? Kalem wae lah bos yang diantar aja ga minta buru-buru kok,” tulis @co_ls_on.

“Pengantar jenazah di sana emang suka banget suka-suka sendiri.. makanya kalau saya berpapasan atau beriringan dengan pengantar jenazah di Makassar suka menghindar,” tulis @kolot_bedegonk.

“JUJUR HANYA DI MAKASSAR SAJA YANG ANTAR JENAZAH ANARKIS DAN TIDAK MENGHORMATI PENGENDARA LAINNYA, COBA LIHAT DI ARAB SAUDI, SINGAPURA BAHKAN JAWA, TIDAK ADA SEPERTI ITU, MOBIL SAYA SUDAH BERULANG KALI DIPUKUL GARA-GARA PENGANTAR JENAZAH YANG EGOIS...” tulis @azulfikardarussalam.

(cr32/tribun-medan.com)