Kapal Karam
Penumpang Tewas, Kapal dari Malaysia Menuju Pidie Aceh Karam Disapu Ombak
Tragedi kapal karam di perairan laut Belawan menewaskan penumpang. Menurut informasi, tragedi ini terjadi pada Kamis (13/4/2023)
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Tragedi kapal karam menewaskan penumpang di perairan Belawan, Kamis (13/4/2023).
Menurut informasi, kapal karam itu mulanya berangkat dari Malaysia menuju Pidie, Aceh sejak Selasa (11/4/2023) kemarin.
Saat tiba di perairan Belawan pada Kamis subuh sekira pukul 05.00 WIB, tiba-tiba saja mesin kapal mati.
Penumpang yang berjumlah 12 orang itu kemudian terombang-ambing di lautan selama empat jam.
Baca juga: Kodam I/BB Janji Telusuri Siapa Oknum TNI yang Diduga Bekingi Galian C Ilegal untuk Proyek Jalan Tol
Karena ombak cukup tinggi, kapal pun sempat tersapu, hingga ada penumpang yang tewas.
Menurut Ketua Umum Relawan Antisipasi Kebencanaan dan Lingkungan Hidup Pesisir (Reaksi), Putra Islami mengatakan, penumpang yang tewas adalah balita.
"Ketika saya tanya, begitu kapal disapu ombak, air langsung masuk ke dalam," kata Putra.
Karena kapal mulai dimasuki air, pelan-pelan seluruh kapal mulai tenggelam.
Baca juga: Emak-emak yang Ngajak Gaduh Dokter Wanita Muda Sepakat Berpelukan, Kapolsek: Jadi Pelajaran
Penumpang yang ada di kapal ketakutan, dan mereka tidak bisa berbuat banyak hingga petugas datang.
"Mereka keluar terapung selama empat jam di lautan," kata Putra.
Dia mengatakan, untuk yang balita sudah ditemukan.
Sementara itu, satu orang lain yang tenggelam masih dalam pencarian.
Identitas korban tewas dan hilang
Menurut informasi, balita yang tewas bernama Ratu Azira Zahra (3), warga Padang Meriah, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara meninggal dunia.
Sementara nakhoda kapal bernama Irwandi Muhammad (36), warga Kelurahan Kampung Blangmalo, Kecamatan Tangsei, Kabupaten Pidie Aceh masih hilang.
Kemudian 10 orang lainnya berhasil diselamatkan.
Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono mengatakan, pihaknya berhasil mengevakuasi korban kapal karam dari dari Malaysia hendak ke Aceh tersebut.
Kapal karam ditemukan berjarak 25 NM dari dermaga pelabuhan Belawan.
"Setibanya di lokasi, tim langsung mengevakuasi seluruh korban yang selamat dan yang meninggal dunia dari Kapal Nelayan ke Kapal SAR RB 203 selanjutnya dibawa menuju Dermaga Pelabuhan Belawan dan diserahkan kepada pihak Polairud Polda Sumut utk diproses lebih lanjut,"kata Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono, melalui keterangan tertulisnya, Kamis (13/4/2023).
Budiono mengatakan,kapal KM Maharani Sempurna berangkat pada Selasa 11 April dari Malaysia menuju Aceh membawa penumpang sekitar pukul 21:30 WIB. Total penumpang yang dibawa berjumlah 12 orang termasuk ABK kapal.
Mereka berangkat dari Malaysia hendak mudik ke kampung halamannya.
Pada Kamis 13 April sekitar pukul 05.00 WIB kapal tiba-tiba mati mesin serta kebocoran hingga menyebabkan kapal langsung tenggelam.
Saat kejadian 10 orang penumpang berhasil diselamatkan kapal nelayan yang melintas, kemudian mereka langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Basarnas Medan.
Hingga besok, Jumat 14 April, tim SAR bersama Polairud Polda Sumut masih terus mencari korban yang hilang.
Daftar Korban Kapal Karam:
1. Nahkoda : Irwandi Muhammad (36), warga Kelurahan Kampung Blangmalo, Kecamatan Tangsei, Kabupaten Pidie Aceh (Dalam Pencarian).
2. Fauzi M. Richard (48), warga Kelurahan Kampung Blangmalo, Kecamatan Tangsei, Kabupaten Pidie Aceh (Selamat).
3. Nasria Mhd 40) warga Kelurahan Kampung Blangmalo, Kecamatan Tangsei, Kabupaten Pidie Aceh (Selamat).
4. Rahmadi Rais ( 25), warga Dusun Tengku Abdurahman, Kelurahan Meunasah Meucap, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireun (Selamat).
5. Syarkawi (24), warga Mesjid Jeurat Manyang, Kelurahan Mesjid Jeurat Manyang, Kecamatan Mutiara Timur, Kab. Pidie (Selamat, alami luka bakar di perut sebelah kanan).
6. Hasanuddin (26), warga mesjid Jeurat Manyang, Kelurahan Mesjid Jeurat Manyang Kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie (Selamat).
7. Takdirullah (20), warga Teungoh Reuba, Kelurahan Teungoh Reuba, Kecamatan Murah Mulia, Kab. Aceh Utara (Selamat).
8. Adnan (29) warga Desa Crueng, Kabupaten Pidie (Selamat).
9. Syamsuddin (50), warga Teungoh Reuba, Kelurahan Teungoh Reuba, Kecamatan Murah Mulia, Kabupaten Aceh Utara (Selamat).
10. Nofrizal (28), Plimbang, Dusun SMB Aceh, Kabupaten Bireun Aceh (Selamat).
11.Ridawati (29) warga Padang Meriah, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara(Selamat).
12. Ratu Azira Zahra (3), warga Padang Meriah Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara (meninggal dunia).(tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Daftar-Korban-Kapal-Karam_KM-Maharani-Sempurna_.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.