Berita Viral
Begini Respon IDI Medan Terkait Dokter Muda Cekcok dengan Pengunjung di RSUD Pirngadi
IDI Medan tidak bisa mencampuri hukuman yang nantinya diberikan RSUD Pirngadi ataupun pihak kampus tempat dokter koas tersebut menjalani pendidikan.
Penulis: Anisa Rahmadani |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Medan turut menyoroti permasalahan dokter koas yang cekcok dengan seorang pengunjung di parkiran Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi gara-gara masalah parkir.
Ketua IDI Medan, Erry Suhaemi mengatakan, dirinya sudah mengetahui dan melihat video seorang dokter koas yang cekcok dengan perempuan di RSUD Pirngadi Medan tersebut.
Baca juga: Duel Sengit Dokter Muda vs Ibu-ibu, Diduga Pukul Hingga Gebrak Mobil Gegara Masalah Parkir Kendaraan
Erry menjelaskan bahwa dokter koas berada dalam pengawasan kampusnya masing-masing.
"Iya saya sudah lihat dan tahu itu kejadiannya cukup viral. Tetapi dokter koas ini belum bagian dari IDI, mereka masih di bawah pengawasan dan tanggung jawab kampusnya masing-masing," ucap, Erry, Selasa (11/4/2023).
Dari kacamata IDI, Erry menilai, seharusnya parkir di RSUD Pirngadi yang harusnya lebih di tata ulang kembali.
"Kalau kami menilai ini yang salah di tempat parkirnya. Karena, parkir di RSUD Pirngadi ini cukup sempit kan. Disitulah parkir pasien, pengunjung dan tenaga medis," ucapnya kepada Tribun Medan.
Seharusnya RSUD Pirngadi, dikatakan Erry, menyediakan tempat parkir khusus untuk pasien dan tenaga medis.
"Seharusnya itu bagusnya parkirnya dipisah. Di mana tempat parkir pasien, pengunjung dan tenaga medis," ucapnya.
Terkait permasalahan antara dokter koas dan pemilik mobil, menurut Erry, hanya kesalahpahaman dan komunikasi saja.
"Saya tidak tahu kejadiannya seperti apa, mungkin ada kata-kata yang menyinggung hati anak koas ini. Makanya mungkin terpancing emosi. Sebaiknya memang masing-masing menahan emosi," tuturnya.
Erry menyebutkan, untuk menjadi seorang dokter, sebaiknya harus bisa mengontrol diri sendiri.
"Tetapi, pemilik mobil juga seharusnya tidak membawa gelar dan jas yang dokter muda ini kenakan untuk menyudutkannya," ucapnya.
Erry juga menjelaskan, bahwa di dalam UU ada larangan untuk tidak membuat keributan atau kebisingan di rumah sakit.
"Artinya, pemilik mobil ini juga salah. Anak koas salah, si pemilik mobil juga salah. Tetapi untuk sanksi skors kami belum bisa mengatakan ini tepat atau tidak tepat. Karena yang berhak menentukan itu kampus dari anak koas ini," jelasnya.
Baca juga: Dokter Muda Cekcok dengan Pemilik Mobil Belum Diberi Sanksi, Humas RS Pirngadi: Dia Mahasiswi UISU
Erry menegaskan, pihaknya tidak bisa mencampuri hukuman yang nantinya diberikan RSUD Pirngadi ataupun pihak kampus tempat dokter koas tersebut menjalani pendidikan.
"Kami tidak bisa mencampuri itu. Tapi janganlah masalah kecil jadi merugikan semua pihak. Semoga bisa dikomunikasikan ulang dan bisa diselesaikan baik-baik," ucapnya.
(cr5/tribun-medan.com)
Ikatan Dokter Indonesia (IDI)
IDI Medan
Duel Sengit Dokter Muda vs Ibu-ibu
dokter koas
RSUD Pirngadi
| KRONOLOGI Alex Iskandar Ayah Tiri Bunuh Alvaro Akhiri Hidup, Permisi ke Toilet Alasan Sudah Ngompol |
|
|---|
| MOMEN Alex Iskandar Akhiri Hidup Setelah Akui Bunuh Anak Tirinya Alvaro, Akui Perbuatan ke Polisi |
|
|---|
| KELAKUAN NAF Setelah Bunuh Janda Tua Gegara Ditagih Utang, Posting di Kafe, Dikenal Suka Foya-Foya |
|
|---|
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Wanita-muda-berpakaian-dokter-terlibat-cekcok-di-parkiran-Rumah-Sakit-Pirngadi-Medan.jpg)