Viral Medsos

Viral Komplotan Preman Aniaya Juru Parkir, Pelaku Lakukan Penganiayaan di Depan Anak Korban

Sebuah video yang memperlihatkan komplotan preman melakukan penganiayaan terhadap tukang parkir viral di media sosial.

TRIBUN MEDAN/HO
Tukang parkir tak berdaya usai dianiaya sejumlah preman 

TRIBUN-MEDAN.com - Sebuah video yang memperlihatkan komplotan preman melakukan penganiayaan terhadap tukang parkir viral di media sosial.

Aksi penganiayaan terhadap tukang parkir itu terjadi di di kawasan Taman Dealova, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Bahkan, tukang parkir tersebut mengalami penganiayaan disaksikan oleh anaknya yang masih dibawah umur.

Penganiayaan yang dialami tukang parkir tersebut kemudian direkam oleh salah satu warga yang menyaksikan. Kini video penganiayaan tersebut viral dan tersebar di media soial.

"Seorang juru parkir di kawasan Taman Dealova, kota Pangkalpinang, Kep. Bangka Belitung dianiaya oleh beberapa preman, aksi penganiayaan di siang bolong tersebut bahkan disaksikan langsung oleh sang anak dari juru parkir tersebut," tulis @memomedsos dalam keterangan videonya.

Dalam video yang beredar tersebut, tampak komplotan preman tengah berdiri mengelilingi seorang pria yang merupakan tukang parkir.

Terlihat tukang parkir tersebut terkulai lemah tak berdaya di pinggir jalan. Ternyata tukang parkir itu tak berdaya lantaran beberapa kali mendapat tendangan dari para preman.

Sang anak yang menyaksikan ayahnya sudah tak berdaya langsung berteriak histeris mendekati sang ayah.

“Bapak, bapak, bapak,” teriakan sang anak berlari histeris sembari menghampiri ayahnya.

Meski tukang parkir tersebut sudah tak berdaya dan tergeletak di atas tanah, tampak komplotan preman itu ingin terus menghajar korban.

Beruntungnya, aksi itu dihentikan oleh seorang wanita. Setelah itu, komplotan preman itu kemudian menjauh dan meninggalkan korban dengan sepeda motor milik mereka.

Usai melakukan aksi penganiayaan itu, dua pelaku langsung diamankan pihak kepolisian Bangka Belitung.

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Bidang Humas Polda Bangka Belitung AKBP Jojo Sutarjo mengatakan dan meminta pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi pengeroyokan dan premanisme agar segera menyerahkan diri kepada pihak Kepolisian.

"Untuk identitas kita sudah kita ketahui, namun kita minta pelaku lain untuk menyerahkan diri, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Jojo.

Aksi penganiayaan yang dilakukan preman terhadap tukang parkir itu akhirnya viral di media sosial. Terlebih, penganiayaan yang dilakukan itu dilakukan di hadapan anak korban.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved