Puasa di Negeri Orang
Cerita Azka Musfirah Mahasiswi Asal Medan, Sempat Syok Jalani Puasa hingga 14 Jam di Turkey
Kudapan ini biasanya menjadi santapan berbuka selama bulan Ramadhan oleh masyarakat Turki untuk berbuka puasa
"Alhamdulillah di Turkey saat ini lagi musim semi ya jadi gak terlalu panas gak terlalu dingin tetapi waktu puasa disini lama banget ya 14 jam," Jelasnya
Azka yang biasanya harus memakan makanan yang berat pada saat sahur, mengaku syok ketika hanya memakan roti pada saat sahur di Turkey.
"Biasanya aku harus makan nasi kalau sahur, nah disini itu makannya cuma roti doang sama minum gitu, pertama-tama ya berat juga gitu harus puasa tapi gak makan nasi," Sebutnya.
Momen-momen sahur seperti itu yang terkadang membuatnya teringat dan rindu dengan sang Kakak yang selalu menyiapkan santapan sahur ketika Ramadan.
"Jadi sedih, rindu juga sama kakak ya Jihan yang selalu masak dan menyiapkan makanan untuk sahur bareng-bareng keluarga, rindu makanannya, Jihan jago banget masak sih apapun yang dimasaknya pasti enak, aku sayang banget sama dia,"
Aska juga menitipkan pesan kepada para perantau di negeri orang untuk tetap semangat dalam menjalani ibadah puasa meski harus jauh dari orang tua dan keluarga.
"Ya walaupun merindukan kehangatan rumah dan nuansa Ramadan di Indonesia tetapi tetap harus semangat dan semoga lancar ibadah puasanya," Tandasnya
(cr10/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Potret-Azka-Musfirah-mahasiswi-asal-Kota-Medan.jpg)