Berita Sumut

Gubernur Edy Rahmayadi Lantik 361 Pejabat Fungsional Pemprov Sumut, Curhat Sering Dibilang Galak

Gubernur Edy Rahmayadi saat mengukungkan pejabat Pemprov bercerita tentang dirinya yang kerap disebut galak oleh warga Sumut.

|
Tribun Medan/Rechtin Hani Ritonga
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengukuhkan 361 pejabat fungsional ahli madya dan ahli utama, di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara , di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (5/4/2023).   

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengukuhkan 361 pejabat fungsional ahli madya dan ahli utama, di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut), di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (5/4/2023).

Dalam kesempatan itu, Edy Rahmayadi juga bercerita tentang dirinya yang kerap disebut galak oleh warga Sumut sendiri.

Baca juga: Gubernur Edy Rahmayadi Ancam Pengusaha yang Tak Bayarkan THR kepada Pekerja: Akan Ada Punishment

"Ada orang bilang galak kali gubernur kalian itu, jadi yang bilang orang Sumut di sini. Dia bilang galak kali gubernur kalian itu, padahal aku ini gubernur dia juga," kata Edy Rahmayadi

Edy menegaskan kepada orang yang sengaja menyebut dirinya galak itu, bahwa dirinyalah Gubernur Sumut sampai 5 September 2023 mendatang.

Ia mengingatkan siapapun jangan pernah mengusiknya dalam memimpin Sumut sampai 5 September nanti.

"Kacau kali orang ini. Jadi siapapun yang orang Sumatera Utara di sini ini, sayalah gubernurnya. Sampai kapan, sampai tanggal 5 September 2023, itu janji dan sumpah, disumpah," ungkapnya. 

"Jadi jangan usik-usik saya sampek 5 September 2023, tau? Nah untuk nanti setelah tanggal 5 September, suka hati kau. Tak ada urusan lagi samaku. Karena amanahku sampe di tanggal 5 September," tambahnya. 

Baca juga: Sindir Soal Kepentingan Politik di Piala Dunia U20, Edy Rahmayadi: Kalau Tak Tau, Jangan Ngomong

Mantan Pangkostrad ini mengatakan, tanggung jawabnya lepas memimpin Sumut adalah sampai pada 5 September 2023 pukul 00.00 WIB.

"Batas 5 September itu jam 12 malam. Begitu lewat satu detik saja, udah bukan tanggung jawab aku kau," pungkasnya.

(cr14/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved