Viral Medsos

Saking Paniknya Dengar Sirine Damkar, Wanita Ini Tinggalkan Motor di Tengah Jalan

Ketika merasa panik, seseorang kerap kali melakukan hal-hal yang di luar nalar untuk menyelamatkan diri. Seperti yang satu ini.

Instagram/@zonasalatiga
Detik-detik pemotor panik dengar sirine mobil damkar hingga tinggalkan motor di tengah jalan. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Ketika merasa panik, seseorang kerap kali melakukan hal-hal yang di luar nalar untuk menyelamatkan diri, sama halnya dengan yang baru-baru ini viral di media sosial video pemotor panik dengar sirine mobil pemadam kebakaran (damkar) hingga tinggalkan motor di Salatiga pada Jumat (24/3/23).

Momen pemotor panik dengar sirine mobil damkar hingga tinggalkan motor itu sempat terekam dashcam.

Rekaman dashcam pemotor panik dengar sirine mobil damkar hingga tinggalkan motor itu diunggah oleh pemilik akun Instagram @zonasalatiga dan seketika menjadi sorotan warganet.

 

Pada unggahan tersebut menunjukkan damkar kota Salatiga yang akan menuju TKP 65, yakni di PT. Prima Diva Group Desa Patemon, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang.

Saat itu sejumlah kendaraan tengah berhenti menunggu lampu hijau menyala, namun karena dalam keadaan darurat jalanan harus segera dibuka agar mobil damkar dapat segera melintas.

Dengan setengah berteriak, para petugas damkar yang panik menyuruh kendaraan-kendaraan tersebut untuk membuka jalur.

"Motor maju, motor maju. Buka jalur! buka jalur!" kata petugas di dalam mobil sambil membunyikan klakson.

Sadar akan situasi darurat membuat pengendara di sana langsung membukakan jalan.

Namun saat beberapa sepeda motor mulai bergeser, sebuah motor yang dikendarai oleh seorang wanita tiba-tiba terjatuh.

Ia tampak panik dan buru-buru meninggalkan sepeda motornya di tengah jalan.

Melihat aksi wanita itu membuat petugas damkar menegurnya agar tidak panik.

"Jangan panik, Mbak. Jangan panik," terdengar suara diduga petugas pemadam kebakaran.

Dikutip dari kompas.com, Kepala Seksi Pencegahan dan Inspeksi Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Kota Salatiga, Betty Wahyu Nilla Sari membenarkan kejadian tersebut.

"Mungkin karena panik atau grogi, pengendara tersebut jatuh dan berlari meninggalkan sepeda motornya. Semoga tidak mengalami luka," kata Betty.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved