SELAMAT! 13 Orang Pelajar SMP Negeri 1 Salak Berhasil Diterima Masuk di SMAN 1 Plus Matauli Pandan

SELAMAT! Sebanyak 13 Orang Pelajar SMP Negeri 1 Salak Berhasil Diterima Masuk di SMAN 1 Plus Matauli Pandan.

TRIBUN-MEDAN.COM - Sebanyak 13 orang pelajar SMP Negeri 1 Salak berhasil diterima masuk di SMAN 1 Plus Matauli, Pandan, Tapanuli Tengah.

Mereka berhak masuk salah satu sekolah bergengsi di Tanah Air ini setelah berhasil melewati serangkaian test yang sangat ketat.

"Puji Tuhan atas keberhasilan anak-anak kita di SMPN 1 Salak menjadi calon siswa SMAN 1 Plus Matauli, Pandan, Tapanuli Tengah,"ujar Kepala Sekolah SMPN 1 Salak, Tumpak Banurea, didampingi Wakilnya, Arko Alfathar Tumanggor, S.Pd, Sabtu (18/3/2023).

Tumpak Banurea berharap anak didiknya yang saat ini tengah mengikuti seleksi serupa di SMA Unggul DEL dan SAM N 2 Plus Balige (Yayasan Sopo Surung) bisa mencapai hasil maksimal dan diterima di sekolah-sekolah terbaik ini.

"Masih menunggu kabar baik dari seleksi lulus di SMA Unggul DEL dan SMA 2 Balige (Yasop), mudah-mudahan anak-anak yang ikut seleksi di sana mampu meraih hasil maksimal,"ujarnya.

Menurutnya, ini merupakan awal dari perjalanan siswa/siswi ini dalam menuju kesuksesan.

"Semoga mereka diberi kemudahan dan kelancaran. Pesan saya tetap semangat buat anak-anak,"pungkasnya.

Diketahui, SMPN 1 Salak merupakan salah satu sekolah terbaik di Kabupaten Pakpak Bharat yang telah ada sejak puluhan tahun silam.

Visi Sekolah ini untuk senantiasa unggul dalam prestasi yang berlandaskan imtaq, iptek serta berwawasan lingkungan.

Hal itu dianggap sejalan dengan upaya yang dilakukan oleh Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor yang ingin membangun SDM Pakpak Bharat yang mumpuni di masa yang akan datang.

"Tanpa kwalitas Sumber Daya Manusia yang unggul dan cerdas mustahil kita mampu membangun Kabupaten Pakpak Bharat yang kita cintai ini. Mereka, anak-anak ini kelak akan menjadi penentu dan pemimpin di Kabupaten ini, dan oleh karenanya mari kita persiapkan mereka sebaik mungkin," demikian sering disampaikan Bupati Franc Bernhard Tumanggor.

(*/tribun-medan.com)