Berita Medan
TAMPANG Preman Sok Jago yang Sering Bikin Resah Warga Marelan, Ternyata Pernah Curi Sepeda
Saat ini, preman kampung tersebut telah mendekam di sel tahanan polisi dan masih dalam pemeriksaan penyidik.
Saat ditemui korban yang bernama, Sulastri menceritakan kejadian tersebut terjadi sekira pukul 12:30 WIB, di saat warung dagangannya sedang sepi.
Pelaku datang ke warung Sulastri dengan dalih membeli rokok dan es krim batangan.
"Dia alasannya beli, tapi bolak balik datang dengan bawa sesuatu, kadang pisau, parang, martil sambil mengancam, kadang juga dia ngutil," Kata Sulastri kepada Tribun Medan, Rabu (8/3/2023).
Dikatakan Sulastri, kejadian tersebut sudah kerap terjadi dan meresahkan masyarakat sekitar, dimana pelaku kerap mengutil dan mengancap masyarakat sekitar.
"Dah tau semuanya warga sini, dah sangat resah lah. Dia sering ambil jualan gak bayar, kemarin pun tukang roti ke sini di ambilinnya. Nyuri sepeda motor pun pernah di kampung ini, pokoknya sudah resah kami,"Ucapnya.
Sulastri berharap, pelaku dapat di tangkap dan di hukum seberat beratnya, dikarenakan keresahan masyarakat yang selama ini di timbulkan pelaku.
Terpisah salah seorang warga, Rahmad mengaku pada pagi hari tadi sempat cekcok dengan pelaku, dikarenakan besi miliknya hendak di kutil oleh Pelaku..
"Dia mau ngambil disini, cuman karena aku tutup pintu dia marah. Dia sering ambil besi besi ku disini," Kata Rahmad.
Dia mengharapkan pelaku agar tidak dihukum dengan ringan, agar hal serupa tidak terjadi kedepannya.
"Yah yang kami mau jangan nampak lah disini lagi, ditangkap dan dihukum dia supaya tidak terjadi lagi seperti ini di lingkungan kami," Pungkasnya.
(Cr11/tribun-medan.com)
berita Medan
TAMPANG Preman Sok Jago yang Sering Bikin Resah Wa
preman
Tribun Medan
Tribun-medan.com
| Aksi Solidaritas untuk Tempo, Aktivis dan Jurnalis di Medan Serukan Kebebasan Pers |
|
|---|
| Lapangan Kerja Baru, Pemko Medan Gelar Job Fair, Rico: Target 50 Ribu Loker Termasuk Disabilitas |
|
|---|
| Peternak di Medan Dibina Penggunaan Mesin Tetas Unggas, DKP3 Dorong Produksi Bibit Lebih Efisien |
|
|---|
| Tempo Digugat Menteri Pertanian Rp 200 M, Jurnalis dan Aktivis Demo di Pusat Kota Medan |
|
|---|
| Proyek Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan Semrawut, Material Berserakan Ganggu Pengendara |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Tampang-Boiman-preman-yang-resahkan-warga-Marelan-ketika-ditangkap-polisi.jpg)