Pengertian dan Jenis Sistem Pertahanan Tubuh, Materi Belajar Biologi Kelas 11

TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN - Pengertian dan jenis sistem pertahanan tubuh akan dibahas pada materi belajar matematika berikut ini.

Pengertian Sistem Pertahanan Tubuh

Sistem pertahanan tubuh adalah sistem yang melindungi tubuh dari partikel berbahaya, patogen, zat asing penyebab penyakit, dan sel tubuh yang tidak normal. Sistem pertahanan tubuh disebut juga sistem imun atau imunitas.

Sistem pertahanan tubuh manusia terbagi menjadi dua jenis yaitu sistem pertahanan tubuh spesifik dan sistem pertahanan tubuh non spesifik. Saat tubuh pertama kali 'diserang' dari luar, hal pertama yang harus dilakukan adalah sistem pertahanan tubuh non-spesifik. Jika 'serangan' berhasil menembus pertahanan non-spesifik, sistem pertahanan spesifik tubuh akan aktif.

Sistem Pertahanan Tubuh Nonspesifik

Pertahanan tubuh nonspesifik bekerja dengan mengenali dan menyerang semua jenis antigen yang masuk ke dalam tubuh. Pertahanan tubuh nonspesifik dibagi menjadi dua: eksternal dan internal. Apa bedanya?

1. Pertahanan Non-Spesifik Ekstrinsik

Pertahanan nonspesifik ekstrinsik adalah pertahanan tubuh yang paling luar dan berfungsi untuk mencegah masuknya antigen ke dalam tubuh. Misalnya kulit, selaput lendir atau selaput lendir, kelenjar lakrimal.

Seperti yang Anda ketahui, kulit merupakan bagian terluar dari tubuh, sehingga dapat berperan sebagai penghalang terhadap antigen. Di sisi lain, selaput lendir adalah lapisan yang melapisi bagian dalam organ seperti saluran pernapasan dan pencernaan. Nah, selaput lendir ini bisa menghasilkan lendir yang akan menjebak antigen agar tidak bisa masuk ke sel tubuh.

Juga, jika kelenjar air mata berbeda, ini dia. Kelenjar lakrimal bertanggung jawab untuk memproduksi air mata, yang juga berperan dalam pertahanan non-spesifik eksternal, karena air mata berfungsi untuk membasuh berbagai zat asing yang masuk ke dalam mata.

2. Pertahanan Non-Spesifik Internal

Pertahanan nonspesifik internal adalah pertahanan tubuh yang bekerja hanya jika ada antigen yang dapat menembus pertahanan nonspesifik eksternal.

Pertahanan nonspesifik internal meliputi aktivitas leukosit seperti:

a. Neutrofil dan makrofag yang memfagositosis atau 'memakan' antigen dan patogen berbahaya

b. Eosinofil yang menghancurkan patogen multiseluler seperti parasit