Nicolo Di San Germano Ungkap Alasan Memilih Danau Toba Sebagai Salah Satu Tuan Rumah F1 Powerboat

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Founder H2O Racing, Nicolo Di San Germano mengungkapkan, alasan pemilihan Danau Toba sebagai salah satu tuan rumah arena balap F1H2O atau F1 Powerboat pada tahun 2023.

Sementara Nicolo menyebutkan bahwa hasil pertanding F1 Powerboat Lake Toba baru akan diketahui [ada Minggu (26/2/2023) mendatang.

Baca juga: Dua Helikopter Disiagakan di Balige-Medan, Antisipasi Bila Ada Insiden di F1 Powerboat Danau Toba

"Pada hari Minggu nanti, kita akan mengetahui pemenang balapan ini tapi untuk sekarang pemenang dari acara ini adalah pemerintah Indonesia yang telah sukses mempersiapkan hingga event bisa terselenggara," tutur Nicolo, Jumat (24/2/2023).

Menurut Nicolo, Danau Toba merupakan kawasan yang indah dan megah.

"Alasan memilih area ini adalah Danau Toba adalah tempat yang cantik, megah, dan keindahannya yang layak diketahui lebih lagi oleh masyarakat dunia," ujarnya.

Tak hanya itu, Nicolo juga mengungkapkan, bahwa F1 Powerboat tersebut menjadi perbincangan dunia.

Pasalnya, pihaknya sudah terhubung dengan broadcaster terbesar di dunia.

"Dan terkait audiens juga, kita sudah terkait dengan dengan salah satu broadcaster terbesar di dunia sehingga event ini menjadi perbincangan internasional," sambungnya.

Nicolo pun berharap, event F1 Powerboat yang digelar di Danau Toba harus tetap memperhatikan kelestarian lingkungan.

Baca juga: Bukan Cuma Balap, Even F1 Powerboat Lake Toba Juga Dimeriahkan Tari Khas Batak Sigale-gale

"Dan, saya sangat bangga akan potensi Indonesia serta Danau Toba. Saya juga mempromosikan sustainable environtment yakni lingkungan yang berkelanjutan," ungkapnya.

"Memang, kita di sini menggunakan air Danau Toba, tetapi kita juga mencintai lingkungan. Apa yang kita buat adalah upaya mencintai lingkungan hidup," sambungnya.

"Kami harap, setelah ini, media juga mencintai event-event kami yang lain. Masih banyak lagi event kami di China, Eropa, Italia dan nanti biasanya berakhir di Sarjah, Uni Emirat Arab," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)