Tinjau Venue F1H2O, Menpora Singgung Soal Even Solu Bolon

TRIBUN-MEDAN.com, BALIGE - Saat peninjuan venue F1H2O di Toba, Rabu (15/2/2023), Menpora Zainudin Amali bersama rombongan menyinggung soal perhelatan Solu Bolon.

Selama ini, olah raga adu cepat yang biasa digelar di Danau Toba adalah lomba Solu Bolon, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Dragon Boat. 

Namun sejak beberapa tahun terakhir, lomba Solu Bolon tak pernah lagi digelar di Danau Toba, bahkan tim solu bolon kini sulit dijumpai.

Baca juga: Menpora Sebut Ada Rekayasa Cuaca Antisipasi Hujan saat Even F1H2O

Terakhir, tim solu bolon yang eksis di seputaran danau toba adalah tim Baktimas-Humbahas yang menjadi juara pada pertandingan Dragon Boat di Thailand pada September 2017 silam. 

Agus Godmen Sitinjak, salah satu pemain dari team Baktimas-Humbahas yang dihubungi lewat seluler pada Rabu, 15 Februari siang mengatakan bahwa kini timnya sudah nyaris bubar. 

Hal itu karena minimnya event di kawasan danau toba, ditambah dengan sulitnya menemukan sponsor. 

"Sejak Covid-19 kita tidak pernah lagi berlatih, ditambah dengan minimnya event sehingga sampai sekarang tim kita sudah tidak pernah latihan lagi," sebut Agus Godmen Sitinjak, Rabu (15/2/2023). 

Pada Asian Games tahun 2018 silam yang digelar di Jakabaring, Palembang, team  Baktimas-Humbahas berhasil menembus semi final. 

"Bisa saya bilang, itu termasuk event internasional terakhir yang kita ikuti," lanjutnya. 

Baca juga: Tinjau Persiapan Venue F1H2O, Menpora: Bakal Rampung pada H-4

Dirinya berharap agar event solu bolon kembali digalakkan di kawasan danau toba. 

"Memang membangun team sangat sulit. Bahkan membangkitkan kembali team ini juga sulit, tapi kalau event itu digelar tahunan, kita pasti akan berbenah. Apalagi selama ini kita selalu mengkader junior-junior kita," lanjutnya. 

Menyusul dengan pembangunan fasilitas F1H2O yang hampir rampung, Menpora, Zainudin Amali menyampaikan soal kemungkinan menggelar dragon boat di danau toba mengaku bisa saja menggelar event tersebut. 

Pernyataan ini bahkan langsung disambut baik oleh Kadispora Sumut, Baharuddin Siagian. 

"Hidupkan terus nanti. Solu Bolon, dragon boat kalau di Singapura. Kita mainkan nanti, piala Gubernur dan piala Bupati," sebut Baharuddin Siagian. 

Meski begitu, pernyataan beliau masih hanya dalam bentuk wacana.

(cr3/tribun-medan.com)