Danau Toba
Ada Rekayasa Lalu Lintas saat Perhelatan F1 Powerboat di Danau Toba, Kapolda: Warga Difasilitasi
Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak mengatakan akan ada pengalihan arus lalu lintas di Balige pada perhelatan balap F1 Powerboat di Danau Toba
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak mengatakan akan ada pengalihan arus lalu lintas di Balige pada perhelatan balap F1 Powerboat di Danau Toba mendatang.
Namun demikian pihaknya, menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengatasi hal ini.
Panca menyatakan, nantinya pemerintah akan memfasilitasi kebutuhan masyarakat baik keseharian maupun kegiatannya.
Meski demikian, jenderal bintang dua ini tidak merinci fasilitas seperti apa yang bakal diterima masyarakat selama kesehariannya terganggu.
"Tetapi percayalah kebutuhan masyarakat akan tetap di fasilitasi baik itu menyangkut kegiatan serta kesehariannya maupun kegiatan kita yang berkaitan dengan F1H2O. Kita tidak akan mengabaikan kepentingan masyarakat pemerintah Provinsi, daerah akan tetap memfasilitasi,"kata Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak usai memimpin rapat membahas F12H2O di rumah dinas Gubernur Sumut, Rabu (1/2/2023).
Persiapan acara balapan speed boat Internasional ini akan diselenggarakan antara 24 hingga 26 Februari mendatang.
Untuk pembangunan sampai hari ini telah mencapai 87 persen.
Sementara untuk fasilitas kesehatan pemerintah meminta RSUP Adam Malik Medan menyiapkan fasilitas pendaratan helikopter.
Lokasi pendaratan itu untuk memaksimalkan proses evakuasi jika terjadi hal yang tidak diinginkan selama acara tersebut berlangsung.
"Aman (lokasinya) saya sudah cek kemarin. Memungkinkan untuk helikopter mendarat di sana. Jadi kalau terlalu jauh nanti kasihan namanya evakuasi itu perlu cepat . Menolong orang perlu kecepatan. Hal-hal yang bisa diatasi, dipangkas harus dipangkas," ujar Panca.
Selain Rumah Sakit Adam Malik, penanganan medis akan ditangani di fasilitas kesehatan terdekat dari venue lokasi perlombaan.
Berdasarkan data yang dipaparkan oleh Basarnas, terdapat tiga lokasi pendaratan helikopter medis di Medan yakni di halaman RS Adam Malik, GBI House Jalan Jamin Ginting, dan Kantor Basarnas Medan.
"Berdasarkan hasil survey sudah layak untuk dijadikan tempat pendaratan dengan syarat beberapa pohon ditebang dan lapangan dibersihkan," ucapnya.
(cr25/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kapolda-Sumut-Irjen-Panca-Putra-Simanjuntak-saat-diwawancarai11.jpg)