PNS Kemendagri
Polda Sumut Penjarakan PNS Kemendagri yang Menipu Modus Masukkan Warga ke IPDN
Polda Sumut memenjarakan PNS Kemendagri yang melakukan penipuan modus bisa masukkan warga ke IPDN
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Subdit III Jahtanras Dit Reskrimum Polda Sumut akhirnya memenjarakan Odi Satria Nugraha,pegawai negeri sipil (PNS) Kemendagri yang melakukan penipuan modus masukkan warga menjadi IPDN.
Odi Satria Nugraha ditahan mulai 13 Januari 2023 usai menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka.
Odi sendiri bekerja Dirjen Pemerintahan Desa Subdit Wilayah III Kemendagri.
Dia datang dari Jakarta ke Polda Sumut kemarin dan langsung ditahan.
Baca juga: Purna IPDN Calo Calon Praja Tipu Korbannya Hingga Rp 670 Juta, Belum Ditahan Polda Sumut
"Tersangka sudah ditahan kemarin,"kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Sabtu (14/1/2023).
Sebelumnya, Purna Institut Pemerintahan Dalam Negri (IPDN) jadi calo calon Praja dan sudah menipu korbannya hingga Rp 670 juta.
Menurut pelapor, Chairunisa Nasution, modus pelaku dengan menjanjikan adiknya berinisial SS untuk masuk ke sekolah IPDN, dengan imbalan sejumlah uang tunai.
Ia mengaku mengalami kerugian mencapai Rp 670 juga yang telah disetorkan kepada pelaku.
Baca juga: Tampang Purna IPDN Si Calo Penipu 670 Juta yang Iming-imingi Bisa Masukkan Orang ke IPDN
"Pelaku ini mengaku dirinya adalah tangan kanan Kepala BKN, sehingga dengan mudah bisa memasukkan orang menjadi Calon Praja IPDN 2022 dan PPPK 2023," kata Chairunisa kepada Tribun-medan, Senin (2/1/2023).
Chairunisa mengatakan, awalnya pelaku menawarkan jasa dengan jumlah uang sebesar Rp 550 juta dan menjanjikan adiknya akan lolos dalam seleksi IPDN saat rekrutmen tahun 2022 silam.
Setelah menyetorkan ratusan juta kepada pelaku, ternyata adiknya tidak terdaftar dalam lampiran peserta yang lolos.
Kemudian pelaku kembali meminta uang kepada keluarga korban dengan nilai Rp 550 juta, dengan alasan agar bisa menggeser peserta lain.
Baca juga: PNS Kemendagri Tipu Korbannya hingga Rp 670 Juta, Janjikan Bisa Lolos Masuk IPDN
"Alibinya mau nimpa anak jenderal dari Mabes Polri, yang juga ikut dalam seleksi itu," bebernya.
Chairunisa mengaku percaya dengan pelaku, lantaran antara dirinya dengan Odi merupakan teman dari masa sekolah dulu.
Merasa ditipu akhirnya ia pun melaporkan alumni IPDN tersebut ke Polda Sumut.(cr25/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Purna-IPDN-calo-calon-Praja.jpg)