Bantuan Dikurangi, Penderita Kusta Gelar Aksi Protes Sembari Meminta Sumbangan di Jalinsum Sergai

TRIBUN-MEDAN.com, SERGAI - Puluhan Penderita kusta Binaan Dinas Kesejahteraan dan Sosial Provinsi Sumatera Utara UPT Pelayanan dan Pembinaan Penyakit Kusta Marsanina yang ada di Desa Simpang Empat Kecamatan Seirampah, Kabupaten Serdangbedagai menggelar aksi di Jalan Lintas Sumatera, Kamis (12/1/2023). 

Dengan membawa kardus bekas, mereka duduk di pinggir jalan sambil meminta sumbangan kepada pengguna jalan.

Baca juga: Penderita Penyakit Kusta Minta Tanggungan Anak tak Dibatasi, Ini Penjelasan Dinsos Sumut

Selain itu, mereka juga membawa kertas bertulis agar pemerintah memperhatikan nasib eks penderita kusta dan tidak melakukan pengurangan bantuan kepada mereka. 

"Kami hari ini protes karena pengurangan jatah makan kami dari Pemerintah Provinsi. Jadi jatah makan kami sekarang dikurangi," kata Amri Daulay, Kamis.

Amri mengatakan, dia bersama sejumlah eks kusta sangat kecewa dengan kebijakan Dinas Sosial Provinsi yang mengurangi bantuan makanan kepada mereka. 

Mereka pun mengancam akan melakukan aksi yang sama sampai tuntutan mereka terpenuhi. 

"Kami sangat kecewa sama pemerintah mereka kurangi bantuan kepada kami seperti ini. Jadi kami terancam makan seperti ini. Dan kami akan terus begini sampai tuntutan kami didengar," ujar Amri. 

Amri menyebut dia dan puluhan rekannya hanya meminta agar pemerintah tidak mengurangi bantuan. 

"Kalau kami minta supaya jatah makan kami jangan dipotong itu saja yang kami inginkan kepada pemerintah," tutup Amri. 

Baca juga: Puluhan Penderita Kusta Gelar Aksi di Depan Kantor Gubernur, Ini Tuntutan Mereka

Diketahui Dinas Sosial memberikan jatah makanan kepada eks penderita kusta seperti gula pasir, garam, minyak goreng, telur dan beras. 

Namun pemerintah akan mengurangii besaran jatah makanan karena adanya kenaikan harga kebutuhan pokok tersebut.

(cr17/tribun-medan.com)