Stadion Mini Pancing Dikabarkan Bakal Direnovasi, Manajemen PSMS Sudah Punya Opsi

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Manajemen PSMS Medan mengaku mendukung rencana renovasi Stadion Teladan, Medan yang bakal dikerjakan dalam waktu dekat.

Selain itu, venue latihan rutin yang digunakan skuat berjuluk Ayam Kinantan, Stadion Mini Pancing, juga bakal direnovasi.

Direktur PT Kinantan Medan Indonesia (KMI), lembaga yang menaungi PSMS Medan, Andry Mahyar Matondang mengatakan, pihaknya mendukung sepenuhnya renovasi venue berlatih sehari-hari Ayam Kinantan berlatih itu.

"Ya Alhamdulillah bagus semua itu (rencana renovasi Stadion Teladan). Stadion Mini Pancing juga kabarnya bakal direnovasi, ya Alhamdulillah kita mendukung," ujarnya saat dikonfirmasi Tribun Medan, Kamis (29/12/2022).

Baca juga: Stadion Mini Pancing dan Sport Centre Ditutup

Andry mengaku, jika akhirnya rencana renovasi Stadion Mini Pancing itu direalisasikan, pihaknya sudah memiliki beberapa opsi venue lain untuk pindah. Menurutnya, masih banyak tempat yang bisa digunakan untuk latihan PSMS Medan.

"Ya mungkin kita bisa gunakan Jasdam, mungkin juga lapangan PPLP, banyak tempat latihan lainnya. Jadi kalau semuanya cantik (usai direnovasi), di manapun latihan gampang," katanya.

"Jadi semua kita dukung itu, baik (yang direncanakan) Pemerintahan Kota Medan maupun Pemerintahan Provinsi Sumut, itu kita dukung. Jadi kita bisa seperti Jawa Barat yang punya stadion banyak," ucap Andry lagi.

Sebelumnya, dikatakan Andry Mahyar Matondang, manajemen PSMS Medan juga sudah memperpanjang izin penggunaan Stadion Teladan Medan sebagai home base untuk kompetisi Liga 2 musim 2022/2023.

Baca juga: Kebun Bunga Direvitalisasi Pemko Medan, PSMS Pindah Latihan ke Stadion Mini Pancing

Dijelaskannya, Manajemen PSMS Medan baru memasukkan permohonan perpanjangan izin penggunaan Stadion Teladan ke Pemko Medan, pada Desember lalu mengingat pelaksanaan kompetisi Liga 2 musim ini yang mesti diperpanjang pelaksanaannya.

Hal itu mengingat, peristiwa kemanusiaan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada awal Oktober lalu. Menurut Andry, sejatinya pelaksanaan kompetisi sepakboal kasta kedua Tanah Air itu berakhir pada Desember 2022.

"Kita di Desember awal ada memasukkan surat ke Pemko Medan permohonan perpanjangan penggunaan Teladan. Alhamdulillah, 16 Desember sudah dibalas suratnya, kita diizinkan pakai sampai April 2023," ujarnya

(cr12/tribun-medan.com)