Berita Sumut
Dishub Simalungun Belum Terapkan Rekayasa Lalu Lintas, Kendaraan Melintas di Parapat Masih Normal
Dishub Simalungun belum menerapkan rekayasa arus lalu lintas di Kota Wisata Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun pada libur Nataru.
Penulis: Alija Magribi |
TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN - Dinas Perhubungan Simalungun belum menerapkan rekayasa arus lalu lintas di Kota Wisata Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun pada momen libur Natal dan Tahun Baru
Pasalnya sejak H-3 hingga Rabu (28/12/2022) arus lalu lintas di kawasan tersebut terpantau masih ramai lancar.
Baca juga: Jelang Tahun Baru, Arus Kendaraan Terus Meningkat, Situasi Jalinsum di Tebing Terpantau Ramai Lancar
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Simalungun, Sabar P Saragih menyampaikan prediksi peningkatan arus lalu lintas belum seperti yang diperkirakan pihaknya. Kondisi di lapangan masih normal.
“Belum ada kenaikan volume kendaraan. Memang sebelumnya ada pertimbangkan rekayasa lalu lintas di Parapat. Namun sampai hari ini, belum. Prediksi kenaikan arus kendaraan di luar perkiraan,” kata Sabar, Rabu (28/12/2022).
Sabar menyampaikan, rekayasa arus lalu lintas yang diberlakukan sejauh ini masih pada akses jalur alternatif Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok menuju Dolok Merawan, yang memakai jalur tol Trans Sumatera sepanjang 20 kilometer, untuk kendaraan pribadi minibus.
Jalur alternatif tersebut dibuka untuk kendaraan yang datang dari arah Siantar menuju Tebingtinggi sejak 23 Desember 2022 sampai dengan 8 Januari 2023 secara gratis.
Adapun untuk rekayasa lalu lintas di Parapat, kata Sabar, masih melihat kondisi lalu lintas yang ada sampai dengan arus balik nantinya.
Dishub Simalungun menyiapkan opsi rekayasa lalu lintas di Jalan Simpang Palang - Sitahoan dan Jalan Anggarajim ke Terminal Sosor Saba.
“Namun sampai hari ini belum. Prediksi kenaikan arus kendaraan di luar perkiraan. Nggak tahu sore ini atau besok (ada potensi peningkatan volume kendaraan,” katanya.
Baca juga: Jalinsum Asahan-Simalungun Rusak Parah, Sudah Banyak Warga Meninggal tapi tak Diperbaiki
Guna melancarkan arus lalu lintas maupun keamanan dalam tahun baru 2022 ini, Dinas Perhubungan Simalungun bersama unsur TNI/Polri dari Polres Simalungun dan Kodim 0207/Simalungun telah mendirikan pos pam yang jumlahnya lebih dari tahun 2021.
“Tahun ini, kami menambah titik pos penjagaan. Barangkali juga ini berpengaruh dalam pengaturan lancarnya lalulintas yang berhasil sampai sekarang. Tahun sebelumnya kita mendirikan 8 pos, dan sekarang menjadi 17 pos,” pungkasnya.
(alj/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sabar-P-Saragih-Simalungun.jpg)