Pencurian

Ratusan Anjing Dicuri di Toba, Pelaku Tertangkap Kamera CCTV Beraksi pakai Mobil Avanza

Aksi pencurian anjing resahkan warga Desa Aek Natolu Jaya, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba.

TRIBUN MEDAN/HO
Tangkap layar aksi pencurian anjing di Desa Aek Natolu Jaya, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Aksi pencurian anjing resahkan warga Desa Aek Natolu Jaya, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba.

Pelaku bahkan sempat terekam kamera pengawas CCTV. Dari amatan Tribun-medan aksi pencurian itu berlangsung, pada Selasa (13/12/2022) sekira pukul 01.24 WIB.

Pelaku mencuri anjing menggunakan mobil jenis Toyota Avanza. Mobil tersebut tampak berhenti di pinggir jalan.

Lalu salah satu pelaku turun dari mobil, langsung sigap menggendong anjing yang sudah tergeletak di halaman rumah warga.

Kemudian, pelaku pun melarikan anjing tersebut dan memasukkan ke dalam mobil.

Menurut salah seorang warga, Riuni Purba, aksi pencurian anjing ini sudah lama terjadi, dan diduga ratusan anjing milik warga telah hilang.

"Hampir semua anjing milik warga di sini hilang, terutama yang dipinggir-pinggir jalan. Ratusan sudah ada yang hilang, kejadian sudah dari tahun lalu," kata Riuni kepada Tribun-medan, Minggu (18/12/2022).

Ia menjelaskan, modus pelaku diduga yakni meracuni anjing-anjing incaran dan kemudian mencurinya.

"Mereka sepertinya ngasih makan dulu ke anjing, makanannya udah ada racunnya. Setelah anjing nya kejang-kejang mati baru di ambil sama pelaku," sebutnya.

Reuni mengaku dengan aksi pencurian binatang peliharaan ini, warga pun sudah mulai resah dengan ulah para pelaku

"Anjing-anjing ini sudah bertahun-tahun di pelihara, bahkan ada yang puluhan tahun tapi hilang gitu saja dicuri. Warga sini sudah resah semuanya," ujarnya.

Dijelaskannya, saat beraksi pelaku tidak hanya seorang diri. Namun, kendaraan yang dipakai hanya jenis Toyota Avanza itu saja.

"Dari dulu mobilnya Avanza aja. Tapi baru ini kelihatan dari CCTV. Kalau pelakunya lebih dari satu orang, karena ada pelaku yang ngambil anjing dan yang ngemudiin mobilnya," tuturnya.

Ia mengatakan, atas kejadian tersebut pihak warga belum ada yang membuat laporan pengaduan kepada polisi.

"Belum ada yang buat laporan, takut nggak ditanggapi juga kan karena cuma masalah pencurian anjing," pungkasnya.

(cr11/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved