Baru Beberapa Hari Surut, Beberapa Kecamatan di Sergai Banjir Lagi, Warga Mulai Kembali Mengungsi

TRIBUN-MEDAN. com, SERGAI -  Sejumlah kecamatan di Kabupaten Serdangbedagai kembali terendam banjir usai hujan deras yang terjadi, Jumat (9/12/2022).

Banjir ini merupakan yang ketiga kalinya terjadi sejak bulan November 2022 kemarin.

Baca juga: Doa Nabi Muhammad Agar Terhindar Bencana Alam, Gempa, Banjir Hingga Gunung Meletus

Menurut informasi yang diterima Tribun Medan, banjir terjadi di beberapa kecamatan seperti Perbaungan, Sei Rampah, Dolok Masihul dan Tebingtinggi. 

Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Frits Ueki Prapanca Damanik membenarkan hal tersebut. Namun katanya, pihaknya masih melakukan pendataan. 

"Sesuai informasi benar ada beberapa Kecamatan yang terkena banjir, namun kita masih melakukan pendataan sampai saat ini," ujar Frits kepada Tribun Medan, Jumat. 

Sementara itu, Camat Perbaungan M Fahmi menyampaikan, hujan deras membuat sawah dan jembatan rusak akibat terkena luapan air. 

"Ada jembatan yang rusak di jalan Bhakti, Dusun 3 Desa Galuh, Perbaungan karena curah air yang cukup deras," ujarnya. 

Pantauan Tribun Medan di Dusun III, Kecamatan Sei Rampah air sudah memasuki rumah rumah warga. 

Warga mengatakan, banjir mulai terjadi sejak Jumat pagi. Ketinggian air terus mengalami peningkatan hingga Jumat malam ini. 

"Sejak Jumat subuh  sudah mulai banjir hingga ini hari ketinggian air terus meningkat sekitar dan terus sampai sore tadi naik terus" kata Kepala Dusun III, Johan Syahputra. 

Baca juga: Masyarakat Pesisir Belawan Siap-siap, Banjir Rob Akan Kembali Melanda Selama Sepekan

Johan mengatakan ketinggian air mencapai 30 sampai 50 Cm. Sejumlah warga pun sudah mulai mengungsi di sejumlah posko pengungsian. 

"Kalau ketinggian air bervariasi mulai 30 sampai 50 Cm. Dan beberapa warga sudah ada yang mengungsi di posko yang ada di sini," tutupnya. 

(cr17/tribun-medan.com)