Tawuran

Kronologi Puluhan Pelajar Bawa Sajam dan Bacok Dua Siswa di Sergai, Warga Ketakutan

Dua orang siswa dibacok oleh puluhan siswa berseragam sekolah yang melakukan konvoi menenteng senjata tajam di Jalan Tengku Rizal Nurdin.

TRIBUN MEDAN/HO
Dua orang pelajar dibacok oleh puluhan siswa berseragam sekolah yang melakukan konvoi menentang senjata tajam 

TRIBUN-MEDAN. com, SERGAI - Dua orang siswa dibacok oleh puluhan siswa berseragam sekolah yang melakukan konvoi menenteng senjata tajam di Jalan Tengku Rizal Nurdin, Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Jumat (25/11/2022).

Dalam rekaman CCTV warga, terlihat puluhan siswa mengayun-ayunkan senjata tajam, menakuti warga dan menemui siswa lainya yang berada di sepanjang jalan menuju Pantai Cermin.

Akibat aksi brutal tersebut, banyak warga yang ketakutan. Terlebih warga melihat puluhan siswa melakukan pengeroyokan dan pembacokan terhadap dua siswa lainnya.

Berdasarkan informasi, dua siswa yang dibacok adalah DFS (15) dan MA (17) siswa Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Perbaungan.

Dua orang pelajar dibacok oleh puluhan siswa berseragam sekolah yang melakukan konvoi menentang senjata tajam
Dua orang pelajar dibacok oleh puluhan siswa berseragam sekolah yang melakukan konvoi menenteng senjata tajam (HO)

MA (17) siswa SMK Yayasan Satria Dharma siswa kelas II SMK mengalami luka bacok sebanyak 8 kali di bagian tangan 5 kali dan tangan kiri 3 kali.

Sementara DFS siswa kelas I SMA Negeri 1 di Perbaungan mengalami luka bacok di bagian lutut kaki sebelah kiri.

Kedua korban kemudian di bawah ke kerumah Sakit Umum Sawit Indah Perbaungan. Salah satu korban yang mengalami luka bacok mengatakan dia bersama temannya sedang duduk duduk di pinggir jalan.

Tiba tiba sekelompok orang tidak dikenal langsung menyerang mereka dengan menggunakan senjata tajam jenis parang.

"Saat saya duduk duduk dengan teman teman, tiba tiba mereka datang dan langsung nyerang saya, saya tidak kenal. Saat saya diserang, saya lindungi kepala saya dengan tangan saya makanya tangan saya luka itu kena bacok," katanya.

Kanit Reskrim Perbaungan, Ipda Zulfan Ahmadi membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan, kejadian bersama dengan perayaannya hari guru.

Sebanyak 30 siswa kemudian diamankan kepolisian di di Jalan  Tengku Rizal Nurdin, Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Jumat (25/11/2022).
Sebanyak 30 siswa kemudian diamankan kepolisian di di Jalan Tengku Rizal Nurdin, Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Jumat (25/11/2022). (TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION)

Saat itu ada puluhan kelompok siswa datang ke arah Pantai Cermin.

"Karena hari guru jadi sekolah cepat pulang. Karena itu sejumlah siswa yang dari berbagai sekolah datang ke Pantai Cermin," kata Zulfan.

"Jadi itu bukan tawuran tapi ada kelompok siswa yang melakukan kerusuhan hingga warga takut. Dan ada juga siswa yang diserang oleh pelaku," kata Zulfan.

Dia mengatakan, baik pelaku dan korban adalah pelajar. Diduga kelompok siswa itu berasal dari Kecamatan Lubuk Pakam datang dan melakukan kerusuhan.

Sebanyak 30 siswa kemudian diamankan kepolisian di di Jalan  Tengku Rizal Nurdin, Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Jumat (25/11/2022).
Sebanyak 30 siswa kemudian diamankan kepolisian di di Jalan Tengku Rizal Nurdin, Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Jumat (25/11/2022). (TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION)

Zulfan mengatakan, kelompok yang melakukan kerusuhan membuat warga takut. Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved