Viral Medsos

Mantan Kanit Reskrim Polres Metro Jaksel Ridwan Soplanit Mengaku Ferdy Sambo Ikut Menembak Yosua

Hakim meminta kepada saksi agar memberikan keterangan secara jujur dan tidak ada yang perlu ditakuti.

Editor: AbdiTumanggor
Tribun Medan
REAKSI Ferdy Sambo saat AKBP Ridwan Panggil Tim Olah TKP 

"Itu kan cerita lalu, sekarang saudara merasa rugi nggak?" tanya hakim.

"Rugi yang mulia," jawab Ridwan Soplanit tegas.

"Rugi, ceritakan semua yang saudara ketahui, nggak usah kau tutup-tutupi," kata hakim meminta Ridwan Soplanit jujur.

Hakim pun mengingatkan Ridwan Soplanit agar tidak ragu untuk menceritakan kebenarannya.

"Kenapa tadi tengak-tengok ke belakang? Macam masih ada beban. Beban apa lagi? Kan sadaura sudah mengatakan, merasa rugi kan dengan peristiwa ini?" kata hakim.

"Rugi," jawab Ridwan Soplanit.

"Karena saudara dianggap yang mengetahui TKP yang pertama. Ceritakan apa yang saudara alami, jangan hanya persidangan ini, persidangan berikutnya saudara ceritakan," tegas hakim.

"Siap," ujar Ridwan Soplanit sambil mengangguk.

Hal serupa juga disampaikan oleh hakim kepada Bripka Danu Fajar.

Hakim Wahyu Imam Santoso meminta agar Danu Fajar tak takut lagi pada siapapun.

Dia pun menyindir pihak yang ditakuti oleh Danu Fajar yang saat ini sudah di dalam penjara.

"Saudara tahu bahwa itu tidak terjadi, kan di awal disampaikan terjadi tembak menembak ya? Kapan saudara tahu bahwa itu bukan tembak menembak? tapi tembakan satu pihak saja?" tanya hakim.

"Dari pas cek TKP yang tanggal 12 malam itu yang mulia sama tanggal berikutnya," jawab Danu Fajar.

"Oh tanggal 12 malam saudara bisa menyimpulkan bahwa itu hanya tembakan satu pihak saja?" tanya hakim lagi.

"Mohon izin yang mulia, saya mendengar dari pimpinan atau dari inafis yang mulia," katanya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved