3 Hari Temuan Mayat Wanita Dalam Karung, Keluarga Nantikan Jenazah Tiba di Rumah Duka

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Sejumlah warga telah memadati rumah mendiang Fitri, wanita yang diduga dibunuh lalu dibungkus menggunakan karung.

Tampak beberapa keluarga mempersiapkan proses pemakaman di Jalan Medan Area Selatan, Kecamatan Medan Area, Kota Medan.

Kedatangan sejumlah warga ini untuk menantikan kedatangan jasad Fitri dari Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Dimana sebelumnya, jasad wanita yang berusia 32 tahun itu ditemukan di Sungai Amplas Jalan Kerang, Amplas, Kecamatan Medan Amplas, dalam keadaan ditutupi karung.

Baca juga: Seorang Kakek Dicurigai Jadi Pelaku Utama dalam Kasus Temuan Mayat Wanita Dalam Karung

Baca juga: TERUNGKAP Identitas Mayat Wanita Dalam Karung Diduga Dibunuh, Korban ODGJ Dibawa Pria Berjanggut

Menurut tante korban, Sri (53), dirinya sempat terkejut mendapatkan informasi bahwa jasad wanita yang ditemukan di kawasan Kecamatan Patumbak merupakan keponakannya.

"Kami dapatkan kabar itu hari Selasa, waktu lagi viral itu kami tau bahwa itu ponakan kami yang meninggal," kata Sri kepada Tribun-medan, Kamis (24/11/2022).

Mendengar kabar tersebut, ia pun langsung bergegas menuju ke rumah korban untuk menemui ibu kandung korban.

"Katanya di dibawa sempat hilang, mamaknya nggak ada koordinasi sama kami," sebutnya.

Sri menuturkan, korban memang kesehariannya mengalami disabilitas. Ia pun tidak menyangka korban dibunuh dengan cara yang tragis.

"Dia disabilitas, ada kurang-kurangnya. Kok tega kali lah yang bunuh dia itu. Dia suka minta-minta memang, mainnya juga cuma di sini-sini aja," ujarnya.

Dikatakannya, pihak keluarga juga telah mendapatkan kabar bahwa pelaku sudah diamankan oleh polisi.

"Belum pasti, masih dikembangkan. Jadi kita masih simpang siur," ucapnya.

Baca juga: Ditemukan Telanjang, Mayat Wanita Dalam Karung Diduga Korban Pembunuhan Kaku Dalam Posisi Sujud

Baca juga: Kronologi Temuan Mayat Wanita dalam Karung di Amplas, Posisi Sujud dan Luka di Beberapa Bagian Tubuh

Ia juga menceritakan bahwa, menurut keterangan saksi-saksi korban sempat dibonceng menggunakan sepeda motor oleh seorang pria.

"Ada yang nyaksikan dia dibonceng, tapi belum tau siapa yang bonceng ini. Pelakunya masih enggak ngaku kata polisi," katanya.

Amatan tribun-medan, di rumah duka satu persatu warga ataupun kerabat telah datang memadati halaman kediaman korban.