Brigadir Rudi Simamora Dituding Jadi Bandar Sabu, Polda Sumut Minta Warga Bikin Laporan

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polda Sumut merespon tudingan warga yang menuding Brigadir Rudi Simamora, personel Polres Pelabuhan Belawan diduga sebagai bandar narkoba di Gang Mafo, Kelurahan Pekan Labuhan, Medan Labuhan.

Tudingan ini disampaikan warga saat mereka berunjukrasa di depan Polres Pelabuhan Belawan menuntut keadilan atas Iwan alias Nasib, terduga bandar narkoba yang tertembak mati Polisi.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, jika warga memiliki bukti diminta segera melaporkan kelakuan Brigadir Rudi Simamora itu.

Baca juga: Ngotot Lawan Arah, Pegawai RS Columbia Asia Medan Bersitegang dengan Petugas

Polda Sumut mempersilahkan warga mengadu terkait dugaan tindak pidana personel.

Laporan bisa dilakukan melalui aduan masyarakat (Dumas) yang dilayangkan.

Nantinya jika sudah ada laporan akan diselidiki kebenarannya.

"Kalau dia (warga) ada bukti dan segala macamnya laporkan saja, buat laporan,"kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Sabtu (19/11/2022).

Meski demikian, Polda Sumut meminta warga agar tak menimbulkan fitnah. Nantinya jika tak terbukti bisa saja tuntunan berbalik.

"Tetapi manakala tidak terbukti bisa menjadi konsekuensi hukum. Buktikan saja melalui laporan."

Terkait laporan Propam keluarga Iwan alias Nasib, terduga bandar narkoba yang tertembak mati Personel Polres Pelabuhan Belawan, Polda Sumut masih menyelidiki.

Baca juga: Tampang 2 Maling Motor di Gaperta Medan Helvetia, Tertangkap Basah Mencuri dan Digebuki Massa

Ia menyebut laporan keluarga ke Polda Sumut tak diterima karena sudah ada laporan serupa di Polres Pelabuhan Belawan.

Meski demikian ia belum memberitahu kapan tiga personel yang dilaporkan itu akan diperiksa.

"Itu di Polres Pelabuhan Belawan, tetapi asistensinya Polda Sumut. Tunggu saja jadwalnya,"ucapnya.

Sebelumnya, sejumlah warga berunjukrasa di depan Polres Pelabuhan Belawan, Jumat 18 November 2022 kemarin.

Mereka menuding Brigadir Rudi Simamora, anak buah Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Faisal Rahmat Simatupang yang terlibat dalam kasus penembakan Iwan alias Nasib justru dituding sebagai bandar narkoba.

Mencuat dugaan, bahwa Iwan alias Nasib sengaja 'dimatikan', karena korban diduga banyak tahu mengenai jaringan narkoba di Jalan KL Yos Sudarso, Gang Mafo, Lingkungan XIV, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan .

Menurut warga, Brigadir Rudi Simamora ini merupakan 'orang lama' yang sering keluar masuk ke Gang Mafo.

(Cr25/tribun-medan.com)