Kecelakaan

Bocah 7 Tahun Tewas dalam Kecelakaan Sepeda Motor vs Truk di Binjai, Berikut Kronologi Kejadian

Bocah berusia 7 tahun tewas setelah sepeda motor yang ditumpanginya bersama sang ayah ditabrak turk di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Binjai Timur.

TRIBUN MEDAN/HO
Kondisi pada saat sepeda motor berada di bawah kolong truk di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatera Utara, pada Senin (17/11/2022) siang 

"Anaknya baik dan periang, meski saya jarang ketemu. Karena biasanya dia ke rumah neneknya ini pada hari Minggu saja," ujar Wati, Jumat (18/11/2022).

Saat wartawan menyambangi alamat rumah duka sesuai laporan yang disampaikan oleh Satlantas Polres Binjai, ternyata jenazah tidak disemayamkan di rumah tersebut.

Suasana rumah nenek Muhammad Berto Al Hafiz saat didatangi wartawan yang berada di Dusun Namorambe, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, Jumat (18/11/2022).
Suasana rumah nenek Muhammad Berto Al Hafiz saat didatangi wartawan yang berada di Dusun Namorambe, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat, Jumat (18/11/2022). (TRIBUN MEDAN/ANIL RASYID)

Amatan di lokasi, rumah yang terbuat dari separuh batu ini tampak sunyi dan semua pintu rumah terkunci rapat.

Hanya terlihat satu buah lampu yang terpasang di teras rumah menyala.

"Dia enggak tinggal di sini, rumah yang di Dusun Namorambe ini, rumah neneknya atau rumah mertua ayahnya," ujar Wati.

Kemudian Wati menambahkan, informasi yang diperoleh oleh dirinya jika jenazah Almarhum Muhammad Berto Al Hafiz yang masih duduk di kelas dua SD ini, disemayamkan di rumahnya sendiri.

Yang disebut-sebut beralamat di daerah Selayang, Kecamatan Selesai dan juga ada yang menyebutkan di daerah Selayang, yang mengarah ke Kecamatan Bahorok.

"Kurang tau pasti kami alamat rumah duka. Tapi informasi yang saya terima, tadi dikebumikan jenazahnya," ujar Wati.

Peristiwa nahas ini diduga terjadi pada saat dimana ayah korban hendak menjemput ataupun mengantar korban pergi ke sekolah.

Karena pada saat kejadian, korban Berto memakai seragam sekolah.

"Kurang tau pasti, apakah ayahnya pada saat itu sedang mengantar Berto ke sekolah ataupun menjemput pulang sekolah," ujar Wati.

Sementara itu, Kepala Desa Mekar Jaya, Basten Sembiring saat dikonfirmasi, tidak mengetahui jika ada warganya yang meninggal dunia karena kecelakaan.

Diduga karena tidak berdomisili di desanya, ia pun tak mengetahui soal informasi tersebut.

"Saya belum ada dengar, kebetulan juga saya sedang berada di luar kota," ujar Basten.

Penyebab Kecelakaan

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved