Berita Sumut
Pemkab Asahan Bersama TNI Dirikan 15 Tenda Darurat untuk Pengungsi Korban Banjir
Sebanyak 15 buah tenda darurat didirikan Pemkab Asahan bersama dengan TNI untuk ditempati oleh warga yang terdampak banjir di beberapa desa.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap |
TRIBUN-MEDAN.com, ASAHAN - Sebanyak 15 buah tenda darurat didirikan Pemkab Asahan bersama dengan TNI untuk ditempati oleh warga yang terdampak banjir di beberapa desa.
Pemasangan tenda darurat tersebut dilakukan di Desa Hessa Air Genting, Desa Sei Dua Hulu, dan Desa Sei Silau.
Katanya, pemasangan tenda tersebut dilakukan karenakan sifat banjir yang melanda daerah tersebut bersifat bertahan.
Baca juga: Banjir Rendam 48 Desa/Kelurahan di Asahan, 1.585 Orang Diantaranya Terpaksa Mengungsi
"Tenda darurat telah didirikan dinas sosial dan BPBD untuk warga yang rumahnya terendam banjir dan terpaksa di evakuasi," kata Sekretaris Kominfo Asahan, Arbin Tanjung, Selasa (8/11/2022).
Katanya, banjir yang melanda di Kabupaten Asahan memiliki tinggi yang bervariasi, mulai dari mata kaki hingga sepinggang orang dewasa.
"Memang beberapa sudah surut, tapi sebagian masih ada banjir yang bertahan," kata Tanjung.
Katanya, untuk saat ini desa terparah yang terdampak banjir yakni Desa Sei Silau Barat, Kecamatan Simpang Empat, dan Desa Sei Dua Hulu.
"Di Sei Silau Barat ada 120 KK, dua rumah, dan satu jembatan rubuh dihantam air. Sedangkan di Kecamatan Simpang Empat, ada 600 KK terdampak, 230 diantaranya terpaksa mengungsi," katanya.
Baca juga: Banjir di Langkat Semakin Meluas, Kini Rendam Lima Kecamatan, Berikut Penjelasan Kalaska BPBD
Ia mengatakan, intensitas curah hujan yang cukup tinggi diperkirakan akan berlangsung hingga bulan Desember mendatang, sehingga seluruh desa di Kabupaten Asahan diminta siaga dari segala kemungkinan yang ada.
"Diharapkan gotong royong masyarakat untuk melakukan antisipasi mencegah terjadinya banjir," katanya.
(cr2/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/BPBD-dan-TNI-Dirikan-Tenda-Darurat-untuk-Pengungsi-Banjir.jpg)