Breaking News

Brigadir J Ditembak Mati

Reza Hutabarat Geram Ceritakan Ada Anggota Provos Berpangkat Kombes Halangi Lihat Jenazah Sang Kakak

Reza Hutabarat menceritakan kekecewaannya kepada petinggi Polri yang menghalanginya untuk melihat jenazah abangnya, Yosua Hutabarat. 

HO
Reza Hutabarat menceritakan kekecewaannya kepada petinggi Polri yang menghalanginya untuk melihat jenazah abangnya, Yosua Hutabarat.  

TRIBUN-MEDAN.com - Reza Hutabarat menceritakan kekecewaannya kepada petinggi Polri yang menghalanginya untuk melihat jenazah abangnya, Yosua Hutabarat

Reza menceritakan ada petinggi di Provos berpangkat Kombes yang melarang-larangnya untuk masuk ke ruang jenazah. 

Reza Hutabarat sampai menahan tangis saat menceritakan momen pilu sesaat usai sang kakak, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat tewas mengenaskan.

Diakui Reza, ia sempat tak diperbolehkan melihat jenazah Brigadir J yang telah terbujur kaku di kamar jenazah.

Pertama kali dikabarkan bahwa sang kakak tercinta telah tiada, Reza bergegas menuju rumah sakit pada 8 Juli 2022.

Di momen itulah sulung empat bersaudara itu merasakan hal aneh nan janggal terkait kematian Brigadir J.

Cerita tersebut disampaikan Reza kepada Rosiana Silalahi dalam program Rosi di Kompas TV, Kamis (27/10/2022).

Pernyataan itu juga sempat disampaikan Reza saat menjadi saksi di persidangan kasus Brigadir J pada Selasa (25/10/2022).

Di depan hakim dan juga jurnalis senior Rosi, Reza menceritakan kronologi dirinya dilarang melihat jenazah Brigadir J di kamar jenazah.

Bukan oleh dokter, Reza dilarang melihat sang kakak untuk yang terakhirnya oleh petinggi kepolisian.

"Dokternya udah pergi, saya nunggu, saya izin karena saya mikir nih saya boleh memakaikan pakaian almarhum yang terakhir kali sama dokter forensiknya. Saya izin sama atasan saya langsung. Kata Pak Yanmanya 'coba izin dulu sama anggota Provos yang bertanggung jawab di sini'," ungkap Reza Hutabarat dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Kompas TV, Kamis (27/10/2022).

Baca juga: KAPOLRES Sibolga Lepas Atlet Porprov Sumut ke Medan

Baca juga: Cara Kunci Aplikasi di Hp Xiaomi, Ikuti Langkah Berikut agar Privasi Terjaga

 Bertanya ke petinggi kepolisian di Provos, Reza ditahan-tahan saat hendak masuk ke ruang jenazah.

Padahal saat itu niatan Reza hanya ingin memakaikan pakaian Brigadir J untuk yang terakhir kalinya.

"Saya tanya 'izin komandan, apakah saya boleh memakaikan pakaian almarhum yang terakhir kali ?'. Katanya 'tunggu ya'. Beliau masuk, saya tunggu di luar. Beliau keluar lagi, (ditanya lagi) 'izin komandan, apakah saya boleh ?'. Katanya 'sebentar ya lagi disuntik formalin'," kata Reza.

Disuruh menunggu beberapa menit, Reza kembali menaruh harapan pada sang petinggi berpangkat Kombes tersebut.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved