Viral Dua Pria Diduga Palak Hasil Dagangan Seorang Kakek, Pelaku Kini Diburu Polisi

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sebuah video aksi premanisme yang dilakukan dua orang pria viral di media sosial.

Dalam video yang dilihat Tribun Medan, Sabtu (22/10/2022), tampak dua pria dewasa melakukan tindakan tak menyenangkan terhadap seorang kakek, di Jalan Punak Kecamatan Medan Baru, Kota Medan

Kakek tersebut tampak berpakaian lusuh dan mengenakan peci hitam tersebut diduga merupakan pedagang asongan.

Baca juga: Viral Video Jokowi Diduga Hindari Pelukan Surya Paloh Saat HUT Golkar, Ini Jawaban Stafsus!

Sementara salah satu pria yang mengenakan kaos singlet, topi hitam dan celana pendek warna merah biru, tampak secara paksa menggeledah isi tas dan kantong kakek tersebut. 

Pria tersebut pun terlihat memegang sejumlah uang di tangan kirinya, yang diduga merupakan hasil memalak orang lain. 

Sedangkan pria lainnya menggunakan kaos singlet putih dan celana panjang hitam, tampak berdiri melihat aksi temannya yang sedang memalak kakek tersebut. 

Tak berselang lama, setelah menggeledah seluruh pakaian dan tas kakek tersebut, keduanya pun tampak meninggalkan sang kakek begitu saja. 

Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Martua Manik saat dikonfirmasi mengatakan, telah mengetahui informasi tentang video viral tersebut.

Kini pihaknya telah mengerahkan anggota personil Unit Reskrim Polsek Medan Baru untuk mencari keberadaan kedua pelaku. 

"Sudah kita ketahui itu pak, dari pagi sudah kita gerakkan anggota mencari pelaku itu," ucapnya melalui pesan singkat WhatsApp, Sabtu (22/10/2022). 

Soal identitas pelaku, Martua Manik mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan sesuai barang bukti rekaman video yang mereka miliki. 

Baca juga: Viral Bocah Pulang ke Rumah Berlumuran Lumpur, Sang Ibu Syok Liat Anaknya Hitam Legam

"Identitas pelaku belum kita tau, tapi bukti vidio ini kita akan kerja keras mencari kedua preman ini, " Tegasnya

Tidak hanya itu, polisi juga tengah berupaya mencari keberadaan kakek tersebut untuk dimintai keterangan atas perbuatan tak menyenangkan yang menimpanya.

"Kakek itu pun sedang kita usahakan mencari keberadaannya, agar kita minta keterangan dan membuat laporan," ungkap Iptu Martua Manik. 

(cr29/tribun-medan.com)