Baliho Puan Maharani Jadi Presiden Tumbang, Sempat Hambat Lalu Lintas, Begini Kata Kasatpol PP Medan

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sebuah baliho Puan Maharani yang berada di Jalan Wahidin, Kelurahan Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area, Kota Medan tumbang.

Akibat tumbangnya baliho bergambar Puan Maharani Siap Jadi Presiden itu, sempat menyebabkan arus lalu lintas di Jala Wahidin menjadi terhambat.

Baliho bergambar Puan Maharani yang tumbang itu memakan sebagian badan jalan.

Baca juga: Jelang Kedatangannya ke Sumut, Baliho Puan Maharani di Kota Medan Rusak Lagi 

Menanggapi kejadian tersebut, Kasatpol PP Medan Rakhmat menyatakan bahwa baliho yang boleh terpasang di sisi jalan besar, memiliki aturan. 

Sehingga pihaknya akan mengkoordinasikan terlebih keberadaan baliho Puan Maharani terebut ke Dinas PTMPSP Kota Medan.

"Nanti kita koordinasi dulu sudah sesuai belum baliho yang di pasang pastinya kita tanya dulu," jelasnya. 

Disinggung apakah akan dilakukan penertiban atau pembersihan baliho, Rahmat menyatakan, bakal berkoordinasi terlebih dahulu dengan Dinas PKPPR dan PTMPSP Kota Medan. 

Baca juga: Soal Baliho Puan Maharani yang Tak Berizin Dirobek-robek, Sekjen DPP PDI Perjuangan Geram

Namun akibat adanya baliho tumbang ini, kata Rahmat, dirinya akan meminta pihak kecamatan atau kelurahan setempat untuk mengamankannya terlebih dahulu.

"Nanti saya telpon camat dan lurah setempat di sana untuk diamankan jadi tidak mengganggu pengguna jalan," ujarnya. 

Sementara itu berdasarkan amatan Tribun Medan, kini baliho terebut telah dipindahkan sehingga tidak lagi mengganggu aktivitas jalan raya di Jalan Wahidin.

(cr5/tribun-medan.com)