Mabuk Dalam Pesawat
Diduga Mabuk, Pria yang Disebut Pilot Lion Air Digebuki di Dalam Pesawat Turkish Airlines
Seorang pria bernama Muhammad Jhon Jaiz Boudewijn, yang disebut sebagai pilot Lion Air diduga mabuk dan buat onar hingga dipukuli di pesawat
TRIBUN-MEDAN.COM,DELISERDANG- Muhammad Jhon Jaiz Boudewijn (48), lelaki yang disebut sebagai pilot Lion Air diduga mabuk dan buat onar di dalam kabin pesawat Turkish Airlines rute Istanbul, Turki - Jakarta.
Karena nekat buat onar di dalam pesawat lantaran diduga mabuk, Muhammad Jhon Jaiz Boudewijn, pria yang disebut pilot Lion Air ini kemudian digebuki kru pesawat.
Ia digebuki hingga bersimbah darah.
Baca juga: Lowongan Kerja Medan, Lion Air Group Buka Loker Pramugara dan Pramugari, Minimal Lulusan SMA/SMK
Baca juga: Dugaan Penyelewengan CSR Korban Lion Air JT-610 oleh Pengurus ACT, Polisi Sudah Periksa 12 Orang
Komentar Lion Air
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro yang sebelumnya susah dikonfirmasi akhirnya angkat bicara.
Menurut Danang, bahwa benar Muhammad Jhon Jaiz Boudewijn adalah pegawai mereka.
Namun Danang enggan menjelaskan, apa posisi Muhammad Jhon Jaiz Boudewijn.
Apakah benar sebagai pilot Lion Air atau bukan.
Baca juga: Sewa Pesawat Lion Air Tujuan Kamboja, 212 Diduga Pekerja Migran Ilegal Digagalkan
"Penumpang laki-laki berinisial MJ (48) adalah benar salah satu karyawan Lion Air Group. Penumpang dimaksud (yang bersangkutan) sedang tidak dalam posisi bertugas kepentingan profesi dan perusahaan, dalam hal ini yang bersangkutan melakukan perjalanan untuk keperluan pribadi (masa cuti/ on leave)," tulis Danang melalui rilis yang diterima Tribun-medan.com, Rabu (12/10/2022).
Danang mengatakan, Lion Air Group sangat mendukung keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.
Mengenai insiden atau peristiwa yang terjadi, Lion Air Group menghormati upaya-upaya penanganan yang sudah dan sedang dilakukan oleh pihak terkait dan berkepentingan.
Ia berharap masalah yang terjadi terhadap Muhammad Jhon Jaiz Boudewijn bisa diselesaikan menurut pedoman dan ketentuan yang berlaku.
Baca juga: Koperasi Syariah 212 Ternyata Menikmati Dana CSR Kecelakaan Lion Air yang Diselewengkan ACT
"Lion Air Group mendukung instansi atau lembaga yang berwenang untuk mendalami dan menyelesaikan insiden tersebut. Lion Air Group tidak mencampuri ke ranah pribadi. Berkaitan tindakan yang dilakukan dari oknum menjadi tanggung jawab pribadi sebagai seorang penumpang," tulis Danang.
Ia menyampaikan, Lion Air Group meminta agar tidak melibatkan perusahaan (institusi Lion Air Group) yang bersifat tendensius, yang berdampak merugikan perusahaan.
Lion Air Group sangat patuh terhadap aturan dan ketentuan yang diberlakukan dalam mengedepankan faktor-faktor yang memenuhi keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.
Berkaitan dengan sosok Muhammad Jhon Jaiz Boudewijn, Tribun-medan.com sempat kembali menegaskan mengenai jabatan dan posisi pelaku.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Penumpang-Turkish-Airlines-berinisial-MJJB-babak-belur.jpg)