DITANGKAP NYABU, Pejabat Pemkab Asahan Singgung Masa Kelam dan Penyesalan

TRIBUN-MEDAN.COM,ASAHAN - Oknum pejabat ASN Pemkab Asahan, yang merupakan Sekretaris BPBD Kabupaten Asahan, Jhony Sihotang buka suara setelah ditangkap nyabu oleh Polres Asahan.

Saat diwawancarai, Jhony Sihotang, oknum pejabat Pemkab Asahan ini mengaku nyabu karena masalah pekerjaan.

 Jhony Sihotang juga menyinggung masalah dunia kelam.

Baca juga: ASN yang Dipolisikan karena Tabrak Mobil Ternyata Istri Alm Anggota Kopassus, Minta Tolong Panglima

"Saya namanya manusia biasa. Pasti ada masa kelam. Capek kerja, dan juga jenuh," katanya, Jumat (30/9/2022). 

Jhony mengaku menyesali perbuatannya, dan tidak akan mengulangi hal serupa dikemudian hari. 

"Menyesal, saya menyesal kenal dengan dunia narkoba ini," kata Sekretaris BPBD Asahan itu. 

Kasat Res Narkoba Polres Asahan, AKP Nasri Ginting mengatakan, Jhony Sihotang ditangkap bersama temannya bernama Indra Dermawan. 

Baca juga: PESTA SABU, Sekretaris BPBD Asahan tak Berkutik Digerebek Petugas Polres Asahan

Menurut Nasri, Sekretaris BPBD Kabupaten Asahan itu ditangkap berdasarkan laporan masyarakat.

Dari keterangan Nasri, ada warga yang melapor, bahwa satu rumah di komplek DL Sitorus, Kelurahan Kisaran Naga, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan dijadikan tempat mengonsumsi sabu.

Atas laporan itu, polisi pun bergerak ke lokasi dan menangkap pelaku. 

Baca juga: Viral Sejumlah ASN Gotong Jenazah, Disebut Tak Ada Tetangga yang Mau Melayat dan Mengubur

Dalam operasi tangkap tangan tersebut, petugas menemukan barang bukti sabu seberat 0,19 gram yang masih berada di dalam plastik klip bening. 

"Kami juga menemukan satu buah bong, yang diduga untuk digunakan oleh tersangka, kemudian mancis dan kaca pirex," jelasnya. 

Akibat perbuatannya, Jhony Sihotang disangkakan dengan Pasal 127 subsider Pasal 54 UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.(cr2/tribun-medan.com)