Tarif Angkot di Medan
TARIF Angkot di Medan Tetap Rp 5000, Penumpang Wajib Scan Barcode yang Ada di Mobil
Kenaikan tarif angkutan Kota disetujui oleh Bobby Nasution, dan Pihak Pemko akan mensubsidi ongkos penumpang tersebut.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Terkait arahan Wali Kota Bobby Nasution tentang subsidi ongkos penumpang pada angkutan kota Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Dinas Perhubungan Kota Medan Gultom R Parlin angkat bicara, Sabtu (17/9/2022).
Menurut Gultom keputusan Wali Kota Medan Bobby Nasution tentang kenaikan harga angkutan kota sudah diterima.
Dijelaskan Gultom kenaikan tarif angkutan Kota disetujui oleh Bobby Nasution, dan Pihak Pemko akan mensubsidi ongkos penumpang tersebut.
Baca juga: VIVO V25 Pro Diotaki MediaTek Dimensity 1300, Ini Spesifikasi dan Harganya
"Betul jadi sudah diterima pak wali kota pengajuan kesepakatan pihak Organda yang menaikkan tarif Rp 1.500 tapi ini akan di subsidi oleh Pemko Medan. Jadi tetap penumpang hanya bayar Rp 5.000 saja,"jelasnya.
Namun Kata Gultom ini berlaku pada 1100 angkutan kota yang mendapatkan stiker.
"Jadi angkutan kota ini nantinya secara bertahap kita panggil untuk dipasang empat stiker barcode yaitu di kaca depan, belakang, pintu masuk dan tengah," jelasnya.
Kemudian setiap penumpang yang masuk ke angkutan Kota nantinya wajib mengaplikasikan barcode tersebut.
"Kalau bayarnya tetap uang cash hanya saja mereka wajib barcode saja saat naik ke Angkutan Kota yang nantinya akan buat sistem sesimpel mungkin," jelasnya.
Dijelaskan Gultom setiap penumpang yang turun hanya membayar Rp 5.000 sementara 1.500 nya dari barcode tersebut.
" Sedangkan sisa Rp1.500 disubsidi Pemko Medan kepada angkutan tersebut,"ucapnya.
Untuk pembayaran subsidi angkot tersebut, Pemko Medan akan bayar satu bulan sekali.
Baca juga: XIAOMI MIX Fold 2, Ponsel Lipat Terbaru yang Dipacu Snapdragon 8+ Gen 1, Ini Spesifikasi dan Harga
"Caranya, kami hitung barcode yang masuk lalu akan dibayar Pemko Medan sebulan sekali sesuai hitungan,” ucapnya.
Untuk mendapatkan barcode tersebut, per hari ini Pemko Medan akan meminta para organda untuk mengumpulkan angkot.
"Angkot ini ada 21 trayek dan melintas di tengah Kota Medan jadi akan kita lakukan secara bertahap per hari ini," jelasnya.
(cr5/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Beberapa-angkutan-kota-yang-melintas-di-Jalan-Gatot-Subroto-siang-ini.jpg)