Polisi DIduga Tembak Warga

Warga di Belawan Ngaku Dihujani Tembakan oleh Polisi, Dua Orang Terluka

Dua orang warga di Belawan mengaku ditembak polisi. Akibatnya, kedua orang warga ini terpaksa dilarikan ke rumah sakit

Editor: Array A Argus
HO
Warga diklaim terkena tembakan polisi yang bertugas di Polres Pelabuhan Belawan 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Warga di Kelurahan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan mengaku sempat dihujani tembakan oleh polisi yang bertugas di Polres Pelabuhan Belawan.

Adapun alasan warga dihujani tembakan karena sebelumnya polisi ingin membubarkan kelompok organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) yang terlibat bentrokan.

Nahas, saat warga dihujani tembakan oleh polisi, dua orang diklaim terkena peluru.

Menurut Satria Koto, kejadian nahas ini berlangsung pada Senin (8/8/2022) kemarin. 

Baca juga: Pembunuh Boru Simanjuntak Aek Latong Ditembak, Kapolres Tapsel: Pelaku Membekap Korban Sampai Tewas

"Awalnya ada ratusan anggota OKP datang nyerang warga. Mereka semua bawa Kelewang," kata Satria kepada Tribun-medan, Selasa (9/8/2022).

Ia menjelaskan, setelah terjadi keributan datang sejumlah personel kepolisian untuk membubarkan keributan itu.

"Polisi datang langsung nembakin gas air mata," sebutnya.

Satria menambahkan, disaat bersamaan, polisi juga menghujani tembakan sehingga mengenai dua orang warga.

Baca juga: POLISI BERPANGKAT KOMPOL Tertancap Panah saat Bubarkan Tawuran Antar Kelompok Pemuda

"Polisi langsung nembak, terus pergi. Ada dua informasi nya yang kena tembak, satu nama Padli Koto, kalau satu warga lagi kurang tau namanya," ungkapnya.

Dijelaskannya, usai ditembak, Padli langsung dilarikan keberadaan rumah sakit, hingga akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

"Setelah bubar, kami bawa korban ini ke rumah sakit. Pertama ke rumah sakit Marelan, terus ke Murni Teguh, Bunda Thamrin terakhir kita bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," ujarnya.

Baca juga: Viral Tawuran Pelajar, Polisi Amankan 12 Remaja yang Terlibat Penyerangan di Sekolah Immanuel

Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini korban masih dilakukan perawatan medis di rumah sakit Bhayangkara.

"Masih di rawat, ini kami masih nunggu korban di dalam," ungkapnya.

Satria menambahkan, di lokasi kejadian warga juga menemukan sejumlah selongsong peluru.

"Ada delapan kita dapati selongsong peluru Laras panjang di lokasi," katanya 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Rudy Syahputra saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, belum menjawab dan memberikan keterangan terkait kejadian itu.(cr11/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved