Kontroversi Tewasnya Brigadir Yosua
Bukti Baru Kasus Kematian Brigadir J: 10 HP Berisikan Percakapan Chat dan Foto Diperiksa
Kasus kematian Brigadir J atau Brigadir Nofriasnyah Yosua Hutabarat segera terungkap.
Dengan temuan tersebut, Choirul meyakini jika kasus penembakan tersebut makin lama makin terang benderang untuk diungkap.
"Ini yang membuat posisi kami melihat proses penanganan kasus Brigadir Joshua ini semakin lama semakin terang benderang," ujarnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga mendapatkan sejumlah bahan mentah terkait percakapan yang masih perlu dianalisa pihaknya lebih lanjut.
"Terakhir, sebagai penutup proses permintaan keterangan, Komnas HAM mendapatkan sejumlah raw material, atau bahan-bahan dasar soal percakapan dan lain sebagainya yang itu akan kami analisa lebih lanjut," kata Beka.
Keberadaan Baju Dinas Brigadir J Sudah Terungkap
Akhirnya misteri pakaian dinas Brigadir J yang digunakan saat insiden penembakan pada 8 Juli 2022 lalu diketahui keberadaanya.
Keberadaan baju dinas Brigadir J sudah terungkap setelah 26 hari kematian Brigadir J.
Pakaian dinas itu barang bukti penting yang perlu diungkap karena dapat mencari tahu penyebab kematian Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Pihak keluarga Brigadir J melalui kuasa hukumnya telah meminta kepada penyidik untuk menunjukkan baju dinas Brigadir J.
Apalagi, polisi mengatakan ada baku tembak yang terjadi antara Brigadir J dan Bharada E pada 8 Juli 2022 di Rumah Dinas Irjen Ferdy Sambo di Kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Kuasa Hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengatakan sudah berulang kali menanyakan kepada pihak kepolisian saat menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri.
"Mereka tidak bisa menjawab. Sehingga dalam berita acara pemeriksaan (BAP) dituangkan, saya pertanyakan pakaian terakhir yang dipakai (Brigadir J) yaitu PDH hilang," kata Kamaruddin di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (2/8/2022).
Alasan pihaknya mempertanyakan keberadaan pakaian terakhir yang dipakai Brigadir J saat tewas di rumah Irjen Ferdy Sambo, karena barang itu bisa menjadi petunjuk perihal kematian.
Satu di antaranya mengenai mengenai bercak darah hingga bekas luka tembakan.
"Kalau ditembak berarti bajunya bolong dan berdarah. Kalau ditembak dari belakang otaknya darahnya bercucuran kena ke baju."
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kronologi-Bharada-E-vs-Brigadir-J.jpg)