Breaking News

Bentrok Pemuda di Belawan

Personel Polisi Terkena Panah dan Warga Dibacok saat Redam Bentrok Kelompok Pemuda di Belawan

Satu personel polisi menjadi korban bentrokan antara kelompok pemuda di Belawan, Medan, Senin (25/7/2022) malam. 

Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Tommy Simatupang
HO
Brigadir Leo Candra korban Anak Panah yang diLepaskan antar dua kelompok pemuda yang bentrok di Belawan, Senin (25/7/2022) 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Satu personel polisi menjadi korban bentrokan antara kelompok pemuda di Belawan, Medan, Senin (25/7/2022) malam. 

Bentrokan ini melibatkan kelompok pemuda dari Jalan Bandeng Belawan dengan kelompok kawasan Pajak Baru.

Petugas kepolisian yang datang untuk meredam bentrok juga tak luput dari sasaran lemparan batu dan botol.

Akibat dari bentrokan ini dua warga sipil dan satu anggota polisi menjadi korban.

Warga sipil terkena sabetan senjata tajam sedangkan personil polisi terkena anak panah di bagian kaki.

Kapolsek Belawan, Kompol J Naibaho mengatakan bentrokan tersebut sudah ditangani oleh Polres Belawan.

"Iya tadi malam bentrok,cuma sekarang Polres yang menanganinya," katanya. Selasa (26/7/2022).

Personil polisi yang menjadi korban akibat bentrokan diketahui bernama Brigadir Leo Candra.

Dia mengalami luka panah di kaki sebelah kiri saat memisahkan aksi bentrok dua kelompok pemuda itu.

Korban langsung dibawa oleh rekan-rekannya ke rumah sakit untuk mencabut anak panah yang menancap di kakinya.

Brigadir Leo Candra saat ini sudah dibawa pulang ke Polres Pelabuhan Belawan.

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat Simatupang saat dikonfirmasi mengatakan bahwa korban Brigadir Leo Candra yang terkena panah yang dilesatkan kelompok pemuda yang sedang bentrok sudah diobati.

Anak panahnya sudah dicabut dan saat ini korban sedang beristrahat.

"Brigadir Leo Chandra saat ini sudah diobati dan sedang beristirahat," ungkapnya.

Namun pelakunya hingga kini belum berhasil ditangkap petugas Sat Reskrim Pelabuhan Belawan.

Saat ini petugas Polres Pelabuhan Belawan bersenjata lengkap dan petungan dari rotan dan tameng masih melakukan penjagaan ketat di lokasi agar tidak terjadi bentrokan susulan.

(cr29/tribun-medan.com)
 
 
 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved