Keributan di RS Bhayangkara
BREAKING NEWS RS Bhayangkara Dituding Menolak Rawat Calon Pasien yang Butuh Penanganan Medis
RS Bhayangkara dituding menolak pasien yang kondisinya dianggap perlu perawatan medis. Kerabat yang mendampingi mengamuk
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,TEBINGTINGGI- RS Bhayangkara Kota Tebingtinggi dituding menolak calon pasien, hingga membuat kerabat yang mendampingi marah.
Video keributan di RS Bhayangkara itu kemudian viral, setelah diunggah ke media sosial.
Terkait hal ini, Tribun-medan.com masih berupaya mengonfirmasi pihak RS Bhayangkara Kota Tebingtinggi.
Menurut Syahputra Bhayangkara atau Putra, peristiwa itu terjadi pada Minggu (17/7/2022) lalu.
Baca juga: Kapolda Sumut: Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat saat Resmikan RS Bhayangkara Batangtoru
Saat itu, Putra membawa temannya yang mengidap penyakit asam lambung akut untuk dirawat.
Ketika sampai di rumah sakit, Putra dan temannya bertemu dengan dokter jaga.
"Kami datang ke rumah sakit sekira pukul 20.00 WIB. Kemudian dokter Donny Situmorang datang dan memeriksa pasien," ujar Putra kepada Tribun-medan.com, Selasa (19/7/2022).
Setelah memeriksa pasien, dokter Donny Situmorang mengatakan bahwa calon pasien tidak perlu dirawat inap.
Baca juga: KRONOLOGI Bos Warteg Diamuk Massa hingga Diamankan Polisi ke RS Bhayangkara
Padahal, saat itu kondisi pasien sudah pucat pasi dan perlu penanganan medis.
Lantaran pihak rumah sakit tidak berkenan merawat inap pasien, Putra bertanya, kenapa temannya tidak bisa menjalani rawat inap.
Putra mengatakan, bahwa kondisi temannya itu perlu penanganan intensif.
"Kata dokter, rekan saya itu normal dan harus menunggu keluarga kalau mau rawat inap. Sementara keluarga pasien itu jauh, ada di Medan. Makanya di situ saya marah ke pihak rumah sakit," kata dia.
Baca juga: Almarhum Mangaraja Kombang Nasution, Sosok Dibalik Berdirinya RS Bhayangkara Batang Toru
Usai ditolak rumah sakit milik pemerintah itu, Putra kemudian membawa pasien tersebut untuk rawat inap di rumah sakit lainnya.
"Jadi dalam keadaan sakit saya bawa ke rumah sakit lain malam itu. Dan sekarang masih dirawat," tutupnya.(cr17/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/RS-Bhayangkara-dituding-menolak-tangani-calon-pasien.jpg)