Pemko Medan
Tingkatkan Kemampuan Dalam Usaha Konveksi, Dinas Perindustrian Medan Beri Pelatihan Pembuatan Sepatu
Diharapkan Warga Kecamatan Medan Area yang merupakan sentra usaha konveksi sepatu, dapat meningkatkan skill dan kemampuan
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Pemko Medan dibawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution telah berkomitmen untuk memajukan UMKM, salah satunya usaha konveksi sepatu.
Bobby Nasution pun mendorong pelaku usaha ini agar dapat masuk ke dalam E- Katalog sehingga Pemko Medan dapat menjadi market pertama pelaku UMKM.
Sebagai upaya untuk mewujudkan program Bobby Nasution tersebut, Dinas Perindustrian Kota Medan menggelar Pelatihan Pembuatan Sepatu di UPT Pelayanan Sentra Industri Kecil Menengah (IKM), Kecamatan Denai, Rabu (13/7/2022).
Dengan pelatihan ini, diharapkan Warga Kecamatan Medan Area yang merupakan sentra usaha konveksi sepatu, dapat meningkatkan skill dan kemampuan serta keterampilan khusus dalam membuat sepatu serta meningkatkan inovasi desain motif sepatu.
Pelatihan yang digelar selama tujuh hari dari tanggal 13 - 20 Juli 2022 ini, dibuka oleh Kadis Perindustrian Parlindungan Nasution.
Turut hadir Camat Medan Area Hendra Asmilan, Kabid Sumber Daya Industri Dinas Perindustrian Linda Mora serta instruktur Syahrial Kamba.
Dalam sambutannya Parlindungan Nasution mengatakan pelatihan ini sebagai upaya untuk mewujudkan program bapak Wali Kota Medan dan demi mewujudkan Kota Medan sebagai kota ekonomi kreatif dan inovatif hang berbasis pada penguatan human capital, teknologi digital dan sosial budaya.
"Pelatihan ini juga untuk mewujudkan program Sakasanwira (satu Kelurahan satu sentra kewirausahaan) yang juga merupakan program Pak Wali Bobby Nasution," Jelasnya.
Parlindungan Nasution menambahkan kegiatan ini, dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan peluang usaha dan peluang kerja di bidang sandang melalui peningkatan inovasi produk industri pembuatan sepatu besar.
Pihaknya berharap, dengan langkah ini dapat meningkatkan perkembangan industri sandang di kota Medan sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah.
"Kepada para peserta diharapkan dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh agar nanti dapat meningkatkan skill atau kemampuan serta keterampilan di bidang sandang khususnya pembuatan sepatu sehingga selesai dari pelatihan ide Inovasi dan juga meningkatkan peluang usaha," Sebutnya.
Salah satu peserta pelatihan M Ali mengaku senang dapat mengikuti pelatihan ini karena dinilainya pelatihan ini dapat menambah informasi dan wawasan dalam pembuatan sepatu.
Selain itu juga dengan pelatihan ini warga yang sebelumnya tidak bekerja dapat memulai usaha. Artinya dapat mengurangi jumlah pengangguran.
"Usaha konveksi sepatu ini merupakan home industri, sehingga saingan para pengusaha ini adalah pabrik. Tentunya pelatihan ini dapat membankitkan kembali pengusaha home industri," Jelas M Ali yang akrab dipanggil Frangky.
Terkait dengan program Bobby Nasution, yang menginginkan usaha konveksi sepatu masuk dalam E- Katalog dan mewajibkan jajarannya membeli dan memakai produk hasil UMKM, Ali menilai ini sangat baik dan menjadikan motivasi bagi para pelaku UMKM khususnya usaha konveksi sepatu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pelatihan-Sepatu.jpg)