Bentrok Ormas
Sejumlah Massa IPK yang Bacok Kader Pemuda Pancasila Diburon Polisi
Polda Sumut kini tengah memburu sejumlah kader Ikatan Pemuda Karya yang membacok anggota Pemuda Pancasila di Binjai Selatan, Kota Binjai
Pihaknya pun akan segera menangkap pelaku.
"Untuk para pelaku sudah diidentifikasi oleh polres, dan saat ini dilakukan pengejaran," katanya.
Kronologis bentrokan Pemuda Pancasila dan Ikatan Pemuda Karya
Menurut informasi yang diperoleh Tribun-medan.com dari masyarakat, bentrokan antara Pemuda Pancasila dan Ikatan Pemuda Karya ini terjadi di Jalan Samanhudi, Pasar II, Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Minggu (3/7/2022) malam.
Sebelum kejadian, kader Ikatan Pemuda Karya memasang spanduk ucapan selamat kepada Deni Iskandar Sembiring, yang baru saja terpilih sebagai Ketua Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pemuda Karya (PAC IPK) Binjai Selatan periode 2022-2027.
Baca juga: Ketua MPC PP Binjai Tidak Mengaku Serang Penyelamat Orangutan dan BKSDA, Ini Penjelasannya
Belakangan diketahui, bahwa spanduk ucapan selamat yang dipasang kader Ikatan Pemuda Karya itu berada di dekat rumah Sekretaris MPC Pemuda Pancasila Kota Binjai.
Atas hal itu, Endang Trisna Handoko (44), kader Pemuda Pancasila kemudian menurunkan spanduk tersebut.
Namun, kader Ikatan Pemuda Karya tidak terima.
Handoko kemudian diserang dan dibacoki, hingga punggungnya robek.
Baca juga: Kisruh Penyitaan Orangutan di Rumah Ketua MPC PP Binjai, Polisi Usut Penyerangan Petugas BKSDA
Atas kejadian tersebut, bentrokan pun pecah antara Pemuda Pancasila dan Ikatan Pemuda Karya.
Sejauh ini belum ada pihak yang ditangkap dan diamankan polisi.
Warga yang ada di Binjai Selatan pun merasa resah, dengan bentrokan ormas ini.
Ketua MPC Pemuda Pancasila ultimatum polisi
Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kota Binjai, J Payo Sitepu mengultimatum aparat kepolisian, agar menangkap kader Ikatan Pemuda Karya (IPK) yang membacok anak buahnya.
Menurut J Payo Sitepu, jika polisi tidak menangkap kader Ikatan Pemuda Karya yang telah membacoki anak buahnya, ia menganggap bahwa tindakan yang dilakukan kader Ikatan Pemuda Karya itu dibolehkan polisi.
Dengan demikian, J Payo Sitepu juga akan melakukan tindakan serupa.
Baca juga: Bentrok Berdarah di Kota Binjai, Kader Pemuda Pancasila Kena Tebas Pedang Anggota IPK
"Kami minta Polres Binjai segera menangkap para pelaku. Kalau tidak ditangkap, berarti tindakan seperti itu dibenarkan, dan kami juga bisa membuatnya," kata J Payo Sitepu, Senin (4/7/2022).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PP-Vs-IPK.jpg)