Kesehatan
Ampuh Bantu Kembalikan Fungsi Otak, 9 Obat Herbal Stroke Ini Perlu Anda Siapkan di Rumah
Berbagai pilihan pengobatan bisa dipilih untuk penyembuhan stroke, mulai dari pengobatan konvensional, fisioterapi, serta obat herbal.
TRIBUN-MEDAN.COM - Stroke merupakan penyebab kematian terbesar kedua dan kecacatan terbesar ketiga di dunia.
Stroke adalah kondisi terputusnya aliran darah ke otak yang menyebabkan kerusakan otak.
Penyembuhan pasien yang terkena stroke tidak bisa dilakukan dalam waktu yang singkat, namun harus dalam jangka waktu yang panjang.
Berbagai pilihan pengobatan bisa dipilih untuk penyembuhan stroke, mulai dari pengobatan konvensional, fisioterapi, serta obat herbal.
Obat herbal banyak dipilih karena diyakini lebih aman untuk tubuh dan tidak menimbulkan efek samping. Berikut ini adalah daftar obat herbal stroke yang bisa menunjang pemulihan.
1. Seledri
Sebuah penelitian di Indonesia menguji seledri sebagai salah satu bahan jamu untuk menunjang pemulihan pasien stroke. Seledri adalah tanaman yang memiliki aktivitas antihipertensi. Hasilnya, seledri mampu membantu pemulihan stroke menjadi lebih baik.
2. Pegagan
Pegagan juga merupakan obat herbal stroke yang ampuh. Pegagan, yang dikenal juga dengan nama gotu kola, memiliki efek neuroprotektif dan mampu meningkatkan fungsi kognitif pada pasien stroke yang sedang dalam pemulihan. Pegagan bisa dikonsumsi setiap hari seperti jamu atau sayur biasa.
3. Sembung
Sembung adalah obat tradisional yang terkenal di Indonesia.
Sembung mengandung antioksidan baik yang memiliki efek antiinflamasi dan anti agregasi platelet.
Hal ini membuat sembung bisa menjadi obat herbal stroke dan bisa mencegah serangan serupa di masa depan.
4. Teh hitam atau teh hijau
Teh hitam dan teh hijau mengandung senyawa bernama flavonoid yang merupakan antioksidan kuat.
Flavonoid mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan menurunkan tekanan darah tinggi.
Penelitian menunjukkan bahwa meminum teh hitam atau teh hijau 3 cangkir sehari bisa menurunkan risiko terkena stroke.
Selain itu, pasien stroke yang rutin meminum teh terbukti mengalami lebih sedikit serangan stroke lagi di kemudian hari.
5. Ashwagandha
Ashwagandha dikenal juga dengan nama ginseng India. Sebuah studi pada tikus di tahun 2015 menunjukkan bahwa ashwagandha bisa mencegah dan mengobati stroke.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/daun-seledri_20180819_064056.jpg)