Bedah Rumah

RUMAHNYA Sering Bocor dan Banjir, Driver Ojol Ini Terharu Dapat Bantuan Bedah Rumah Polda Sumut

Dedek merupakan salah satu warga yang menerima bantuan bedah rumah dari Polda Sumut dalam rangka memperingati ulang tahun Bhayangkara ke 76.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
HO
Dedek Novera Sandi, driver ojek online yang menerima bantuan bedah rumah atau renovasi dari Polda Sumut dalam rangka ulang tahun Bhayangkara ke 76, di Aula Brimob Polda Sumut, Senin (20/6/2022).   

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Mengenakan hijab berwarna abu-abu, Dedek Novera Sandi nampak bahagia sekaligus terharu saat dipanggil ke panggung aula Brimob Polda Sumut dalam acara pemberian bantuan renovasi rumah dari Polda Sumut, Senin (20/6/2022).

Berjalan sendirian, wanita yang bekerja sebagai driver ojek online (Ojol) maju ke depan untuk menerima kunci rumah dari Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak.

Dia nampak gugup antara percaya dan tidak percaya kalau angan-angannya merenovasi rumahnya segera terwujud.

Baca juga: BEDAH RUMAH Berujung Terlilit Utang, Korban Kecewa dan Merasa Ditipu, Karena Tak Sesuai Janji

Dedek merupakan salah satu warga yang menerima bantuan bedah rumah dari Polda Sumut dalam rangka memperingati ulang tahun Bhayangkara ke 76.

Warga Medan Tembung ini mengaku selama ini rumahnya sering kebanjiran. Bahkan tak cuma itu, rumahnya juga sering kebocoran di kala hujan melanda.

Dengan bantuan renovasi ini dia mengaku bersyukur sebesar-besarnya karena yang maha kuasa menjawab doa-doa agar anaknya bisa hidup nyaman di rumah yang mereka tempati.

"Alhamdulillah sangat bersyukur karena memang keadaan rumah kalau hujan bocor, banjir. Dapat bantuan ini bersyukur sekali jadi anak-anak nyaman dirumah,"kata Dedek, sambil terbata-bata terharu, Senin (20/6/2022).

Dedek merupakan ibu dari lima orang anak.

Dia dan suaminya telah menempati rumah yang mau direnovasi sekitar 18 tahun. 

Hampir selama itulah dia merasakan tinggal di atap rumah yang bocor dan kebanjiran kalau hujan.

Baca juga: HUT Ke-76 Bhayangkara, Polres Toba Bedah Rumah Warga di Desa Lumban Dolok

Dia mengaku sudah empat tahun bekerja sebagai ojek online. Pekerjaan itu dilakoni demi membantu perekonomian keluarganya.

Suaminya bekerja sebagai tukang becak dan dia ojek online.

Saat ini dia pun memiliki anak balita berusia dua tahun.

Dia sengaja memilih menjadi sopir ojek online karena tuntutan juga.

Yang pasti dia bersyukur atas bantuan renovasi rumahnya. Dia berharap agar baik Kapolda Sumut dan jajaran bisa lebih banyak membantu warga kurang mampu.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved