Viral Medsos

KISAH PILU Anita (26) Terpaksa Jual Diri untuk Melunasi Utang ke Rentenir

Sejak kecil, ayah Ani meninggal dunia dan ibunya memutuskan menikah lagi. Hubungannya dengan ayah tirinya terbilang kurang baik.

Editor: AbdiTumanggor
Tribun Medan / Dedy Kurniawan
Pekerja Seks Komersil (PSK) membelakangi wartawan sembari menutup wajah mereka saat hendak di foto di ruang Renakta Polda beberapa waktu lalu. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Ibu empat anak ini menceritakan kisah pilu hidupnya hingga berakhir menjadi pekerja seks komersial (PSK) di warung-warung remang Pangandaran, Jawa Barat.

Sebut saja perempuan tersebut bernama Anita, 26 tahun.

Ia terpaksa menjadi wanita pemuas laki-laki hidung belang.

Hal itu untuk menghidupi keempat anaknya dan melunasi utang dia dan suaminya ke rentenir.

Masa kecil

Sejak kecil, ayah Ani meninggal dunia dan ibunya memutuskan menikah lagi.

Hubungannya dengan ayah tirinya terbilang kurang baik.

Bahkan, kehidupan keluarganya nyaris berantakan setelah ibunya pergi merantau menjadi TKI di Taiwan.

Ani menikah muda dengan suami pertama dan dikaruniai satu anak.

Ia kemudian menikah lagi dengan suami kedua pada 2017 dan dikarunia tiga anak sehingga anaknya menjadi empat.

Ia dan suaminya pernah merantau ke Nusa Tenggara Timur (NTT) dan bekerja menjadi tukang servis sofa.

Selama di Kupang, usaha yang ia geluti bersama sang suami terbilang lancar dan hasil usahanya bisa menghidupi kebutuhan keluarganya selama 13 tahun.

"Alhamdulillah waktu saya di Kupang usaha suami lancar, namun setelah wilayah Kupang NTT dilanda bencana tsunami, usaha saya pun hancur terhantam tsunami," ucap Ani, seperti dikutip Tribun Jabar, Rabu (15/6/2022).

Seorang wanita terjun menjadi pekerja seks komersial (PSK) karena ucapan suami.
Seorang wanita terjun menjadi pekerja seks komersial (PSK) karena ucapan suami. (BBC)

Utang ke rentenir

Akhirnya mereka memutuskan pulang ke tempat orangtua Ani di daerah Jawa Tengah.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved